BANDARLAMPUNG, KOMPAS.com - Wakil Kepala Polda Lampung Komisaris Besar Krishna Murti merasa menjadi korban fitnah setelah berfoto berdua dengan orang lain.
Saat ini Krishna tengah didera isu penganiayaan terhadap seorang wanita yang pernah berfoto berdua bersamanya.
Karena isu itu, ia merasa kapok foto berdua. Selanjutnya, ia ingin berfoto bersama banyak orang.
"Pengumuman; Mulai hari ini saya menolak diajak foto selfie berdua, karena bisa jadi fitnah.. Kalau mau foto harus banyakan seperti ini..," tulis Krishna seraya memperlihatkan foto bersamai-ramai di akun Facebook dan Instagram, Jumat (17/9/2016) pukul 21.30 WIB.
Status itu menarik perhatian para netizen. Beberapa di antaranya menyayangkan adanya isu penganiayaan terhadap seorang perempuan oleh mantan Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya tersebut.
(Baca juga Kombes Krishna Murti Bantah Terlibat Penganiayaan Perempuan)
Sebelumnya, beredar kabar di media sosial tentang penganiayaan yang diduga dilakukan oleh Krishna terhadap seorang perempuan.
"Saya tidak tahu mengapa dikaitkan dengan kabar tersebut, dan saya sama sekali tidak melakukannya," kata mantan Direskrim Polda Metro Jaya itu.
(Baca: Kapolri Minta Divisi Propam Polri Selidiki Dugaan Penganiayaan oleh Krishna Murti)
Krishna juga mempersilakan Propam Polri menyelidiki dugaan penganiayaan, sebagaimana informasi yang berkembang secara viral di media sosial dan daring selama beberapa hari terakhir.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.