Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kertas Suara Jelek dan Dikira Palsu, Seorang Sopir Bus Merobeknya

Kompas.com - 09/12/2015, 15:29 WIB
Kontributor Medan, Mei Leandha

Penulis

MEDAN, KOMPAS.com - Isrod Lubis, sopir bus Antar-Lintas Sumatera (ALS), merobek kertas suara (A5) di TPS 21 Kelurahan Harjosari, Medan Amplas, Kota Medan, saat mengikuti Pilkada, Rabu (9/12/2015).

Dia marah karena kertas suara terlihat jelek dan dianggap palsu.

Atas kejadian itu, anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Kelurahan Harjosari sempat terlibat adu mulut dengan Isrod.

Kapolsekta Patumbak, AKP Wilson Bugner Pasaribu mengatakan, Isrod menilai kertas suara A5 itu tidak seperti kertas suara pada pemilihan sebelumnya.

"Selain jelek, si sopir bilang kertas suara itu palsu. Di situlah yang bersangkutan merobek kertas suaranya," ujar Wilson, kepada wartawan, Rabu siang.

Usai merobek kertas, Isrod Lubis sempat bersitegang dengan sejumlah anggota KPPS setempat.

Untuk mencegah hal-hal yang tidak di inginkan, polisi yang sudah siaga di TPS 21 langsung mengamankan Isrod.

"Sudah kami serahkan ke Polresta Medan untuk pemeriksaan lebih lanjut," ucap Wilson lagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com