MEDAN, KOMPAS.com - Proses pengumpulan data post mortem (data korban setelah kematian) korban pesawat Hercules C-130 jatuh di Medan selesai hari ini, Jumat (3/7/2015). Namun, proses pengumpulan ante mortem (data korban sebelum kematian) akan tetap dilanjutkan untuk mendukung hasil post mortem.
"Kalau post mortem selesai, ante mortemnya masih nambah terus," kata Direktur Eksekutif Tim Disaster Victim Identification (DVI) Mabes Polri Komisaris Besar Anton Castilani di Rumah Sakit Umum Pemerintah (RSUP) Haji Adam Malik, Medan, Jumat (3/7/2015).
Setelah proses post mortem selesai, Tim DVI akan melakukan perbandingan dengan data ante mortem. Hal ini bertujuan mencocokan data hasil post mortem.
"Abis ini kan tinggal kita bandingkan yang dua (ante mortem dan post mortem) ini direkonsiliasi. Kalau rekonnya teridentifikasi, (jenazah) kita pulangin," ungkap Anton.
Namun jika data ante mortem kurang, Tim DVI akan meminta lagi data-data tersebut dari keluarga. Sehingga bisa teridentifikasi dan cocok dengan keluarga. Saat ini sudah 108 jenazah teridentifikasi oleh Tim DVI. Proses identifikasi akan terus dilanjutkan sampai batas waktu yang belum ditentukan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.