“Warga kami sangat respon terhadap penderitaan korban bencana gunung Kelud di Jawa Timur, karena kami juga pernah merasakan penderitaan saat gunung Merapi meletus,” kata Agus, Jumat (7/3/2014).
Bantuan berupa logistik itu telah dikirim ke lokasi bencana di Kabupaten Kediri, Jawa Timur beberapa hari yang lalu oleh seluruh kepala desa di Kecamatan Srumbung. Agus menyebutkan, dua truk yang mengangkut bantuan berisi 6,5 ton beras, sembako, bahan makanan, perlengkapan mandi, perlengkapan wanita serta perlengkapan bayi.
"Kami juga menyerahkan uang, yang nantinya untuk biaya perbaikan tempat ibadah yang rusak akibat erupsi Kelud," tambah Agus.
Selain logistik, mereka juga melakukan pendampingan serta berbagi pengalaman saat menghadapi bencana khusunya bencana erupsi gunung berapi.
“Kami berbagi pengalaman bagaimana bersikap, ketika kita telah menentukan pilihan untuk tinggal dan hidup berdampingan dengan bencana (living harmony with disaster),” jelas Agus.
Kepala Desa Srumbung, Digdiya, menambahkan, pihaknya berbagi pengalaman menghadapi bencana erupsi gunung berapi kepada korban erupsi Kelud, antara lain tentang Sistem Desa Bersaudara, Organisasi Pengurangan Resiko Bencana (OPRB), peringatan dini dan lain sebagainya.
“Kami kan sudah terlatih, jadi kami ingin berbagi dengan para pemangku kepentingan di lereng Gunung Kelud,” ujar Digdiya.
Sebelumnya, beberapa komunitas masyarakat dan relawan di Lereng Gunung Merapi ini telah terlebih dahulu berangkat mengirimkan bantuan ke Jawa Timur. Tujuannya untuk sedikit meringankan beban penderitaan para korban erupsi Gunung Kelud.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.