PONOROGO, KOMPAS.com - Kendati tak menemukan jasad korban, tim gabungan evakuasi dan pencarian orang hilang menemukan empat sepeda motor yang diduga dipakai para korban saat musibah tanah longsor terjadi di Desa Banaran, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo.
"Empat sepeda motor ditemukan di lokasi pencarian sektor A. Empat sepeda motor itu ditemukan tepat pukul 15.00 WIB di lokasi pencarian di Desa Banaran, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Ponorogo, Setyo Budiono, Rabu (5/4/2017).
Baca juga: Takut Longsor Susulan, Siswa Ponorogo Pindah Belajar ke Masjid
Empat sepeda motor ditemukan satu jam sebelum proses evakuasi dan pencarian korban hilang dihentikan pada hari kelima. Sementara di sektor B dan C, tim tidak menemukan korban hilang dan barang lainnya.
Saat ditemukan, kata Budi, posisi empat sepeda motor itu berada di bawah bekas jalan desa yang tertimbun tanah longsor.
"Itu bekas jalan. Di sektor A dan B dahulu sebelum tertimbun tanah longsor banyak menjadi jalan kendaraan bermotor," kata Budi.
Budi memperkirakan, sepeda motor itu telempar bersama korban setelah tanah longsor menerjang dari atas bukit. Namun saat ini baru sepeda motornya yang ditemukan. Sementara pengendaranya belum diketahui keberadaannya.
Setelah penemuan empat sepeda motor itu, lanjut Budi, satu sepeda motor Yamaha Vega diambil pemiliknya bernama Sogol. Hanya saja, ia belum mendapatkan informasi orang yang memakai sepeda motor itu saat bencana tanah longsor menimbun Desa Banaran.
Baca juga: Menengok Kesibukan Dapur Umum di Lokasi Longsor Ponorogo
Budi menambahkan, saat kejadian tanah longsor, ada dua warga yang tinggal di sektor B naik sepeda motor berboncengan menuju sektor A.
"Mungkin di tengah jalan, dua warga yang berboncengan itu juga turut tertimbun tanah longsor," kata Budi.