Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nekat Curi Motor, Dua Pemuda Ini Babak Belur Dihajar Warga

Kompas.com - 27/02/2017, 05:36 WIB
Syarifudin

Penulis

BIMA, KOMPAS.com - Kedapatan membawa motor hasil curian, JM (22) dan MH (16), warga Desa Tolouwi, Kecamatan Monta, Kabupaten Bima, NTB, babak belur dihajar warga, Minggu (26/2/2017).

Beruntung, nyawa kedua pemuda itu tertolong polisi yang mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) sekitar pukul 16.30 Wita.

Kapolres Bima, AKBP Eka Faturrahman SIK mengatakan, peristiwa itu bermula ketika pelaku berusaha membawa kabur motor korban yang sebelumnya diparkir di pinggir sawah.

"Dalam menjalankan aksinya, dua pelaku berboncengan menggunakan sepeda motor. Sesampainya di pinggir persawahan, pelaku melihat sepeda motor yang diparkir pemiliknya. Saat itu juga pelaku langsung mengambil motor tersebut menggunakan kunci letter T," jelas Kapolres Eka.

Aksi pelaku ini rupanya diketahui pemilik yang saat itu sedang berada di sawah. Hingga akhirnya pelaku yang hendak melarikan diri dihadang warga setelah dihubungi oleh korban. sekitar pukul 16.30 Wita.

Warga yang sudah berang langsung menghakimi dua remaja tersebut. Beruntung, petugas polisi segera datang dan mengamankan pelaku dari amukan massa.

"Rencananya sepeda motor itu mau dibawa ke Desa Tolo Uwi. Akan tetapi sesampainya di jembatan Desa Risa, pelaku ditangkap oleh warga dan langsung dihakimi. Untungnya ada anggota bergerak cepat ke lokasi dan mengaman pelaku," ujar Eka.

Dari kedua pelaku, polisi menyita barang bukti satu unit sepeda motor jenis Honda Supra 125X dengan nomor polisi EA 4165 XG, yang merupakan hasil curian.

Selain motor korban, petugas juga menyita satu unit sepeda motor Yamaha Vixion dengan nomor polisi B 6591 GVH yang digunakan pelaku saat beraksi, serta satu buah kunci Letter T.

"Saat ini, pelaku dan barang bukti telah diamankan di Mapolres Bima untuk pengembangan lebih lanjut," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com