Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasil Otopsi, Mahasiswi Ini Tewas karena Dibunuh secara Sadis

Kompas.com - 18/01/2017, 13:29 WIB
Abdul Haq

Penulis

MAKASSAR, KOMPAS.com — Setelah menggelar otopsi selama empat jam, aparat Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Selatan, Rabu (18/1/2017), mengumumkan penyebab kematian Rafika Hasanuddin (22), mahasiswi yang mayatnya ditemukan di rumah kontrakannya dalam kondisi mengenaskan.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Sulawesi Selatan Kombes Dicky  Sondani menyebutkan bahwa korban tewas murni karena dibunuh.

"Dari hasil otopsi Biddokes, korban tewas dibunuh dengan luka tusukan dan sayatan pada leher serta luka memar pada dahi," kata Dicky dalam konferensi pers di halaman Rumah Sakit Bhayangkara Polri Makassar.

Dicky juga membantah rumor yang beredar bahwa sebelum dibunuh, korban terlebih dahulu diperkosa.

"Jadi sama sekali tidak ada tanda-tanda pelecehan seksual, apalagi pemerkosaan," lanjut Dicky.

Jasad Rafika Hasanuddin ditemukan di rumah kontrakannya pada Senin, 16 Januari lalu, di BTN Yusuf Bauty, Jalan Manggarupi, Kecamatan Sombaopu, Kabupaten Gowa.

Pihak kepolisian sudah memeriksa delapan orang saksi untuk mengungkap pelaku pembunuhan.

"Sampai sekarang ini sudah ada delapan orang saksi yang kami periksa, sementara tersangka belum ada," kata Kompol Yunus Saputra, Kepala Unit Reserse dan Kriminal (Kanit Reskrim) Polda Sulawesi Selatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com