Diduga Hendak Membegal, 13 Remaja Ditangkap Polisi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Diduga hendak melakukan aksi begal, 13  remaja berbekal panah (busur) diamankan aparat kepolisian Polsekta Rappocini saat melakukan patroli di Jl BTN Minasaupa, blok K, Minggu (27/11/2016) dinihari.

Kasubag Humas Polrestabes Makassar, Komisaris Polisi (Kompol) Burhanuddin mengatakan, 13 anak di bawah umur itu merupakan warga Kota Makassar dan warga Kabupaten Gowa. Mereka masih ada yang berstatus pelajar, pengangguran dan berprofesi sebagai tukang parkir.

"13 anak itu diamankan, saat anggota Polsekta Rappocini sedang melakukan patroli. Mereka nongkrong dipinggir jalan di BTN Minasaupa pada dinihari sekitar pukul 02.45 Wita. Saat digeledah, tiga orang diantaranya membawa anak panah beserta ketapelnya," katanya.

Menurut Burhanuddin, kelompok remaja ini diduga hendak melakukan aksi kejahatan atau membegal karena mereka dipersenjatai panah. Sehingga, polisi membawa ke 13 anak remaja tersebut ke Polsekta Rappocini.

"13 anak remaja itu kemudian dibawa ke Polsekta Rappocini untuk diperiksa. Polisi juga menghubungi dan memanggi orang tua masing-masing anak untuk datang ke Polsekta Rappocini," tuturnya.

Adapun ketigabelas remaja itu adalah Muhammad Fahrurozi (15) tukang parkir, Agit Sunaldi (15), Muhammad Alnawari (16), Andika (14) siswa SMP, Rizki Pratama (15) siswa SMP, Muh Akbar (14), Nur Haidir (16), Gosali Wijaya (15) siswa SMP, Agung Septian Wijaya (14) siswa SMP, Muhammad Rafli (15), Andi Muhammad Ridha (16) siswa SMA, Muhammad Ichal (15) siswa SMP, dan Muhammad Rais (15) tukang parkir.