Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benda Mencurigakan di Sleman Diledakkan, Dipastikan Bukan Bom

Kompas.com - 24/11/2016, 13:44 WIB
Wijaya Kusuma

Penulis

SLEMAN, KOMPAS.com - Benda mencurigakan yang ditemukan di depan gerbang timur kantor Kecamatan Depok, Sleman, DI Yogyakarta, langsung diledakkan di lokasi penemuan. Benda itu tidak mengandung unsur bahan peledak.

Kapolres Sleman AKBP Burkhan Rudi Satria mengatakan bahwa dari hasil olah tempat kejadian perkara, memang ada rangkaian, kabel, baterai, dan jam tangan pada benda tersebut.

"Dari olah TKP tidak ditemukan unsur bahan peledak. Hanya rangkaian kosong," kata Burkhan di lokasi kejadian, Kamis (24/11/2016) siang.

Setelah diledakkan, material benda tersebut dibawa oleh Gegana Brimob Polda DIY untuk dipelajari lebih dalam.

Polisi masih memeriksa saksi-saksi di lokasi kejadian untuk menemukan siapa orang yang meletakkan kotak tersebut. Polisi menduga ada unsur kesengajaan.

"Tetapi motifnya masih kita dalami. Sampai saat ini tidak ada laporan adanya teror," kata Rudi.

Rudi mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan diminta melaporkan ke polisi jika menemukan atau melihat benda asing.

Masyarakat juga diminta jangan bertindak sendiri menangani benda asing tersebut.

"Masyarakat kita himbau tetap tenang, dan kalau melihat benda yang dicurigai jangan ragu melapor ke polisi. Jangan menangani sendiri, tetapi laporkan ke Polisi," kata dia.

Benda berbentuk kotak warna coklat itu pertama kali ditemukan oleh juru parkir bernama Tugiyo sekitar pukul 10.00 WIB. Ia kemudian melaporkan temuan itu kepada Camat Depok Budiharjo.

(Baca juga Benda Mencurigakan Ditemukan di Depan Kantor Kecamatan Depok Sleman)

"Awalnya ketika saya sampai di kantor dari tugas luar, ada seorang tukang parkir menghampiri saya," ujar Budiharjo.

Budiharjo menuturkan, tukang parkir tersebut mengatakan telah melihat sebuah kotak berlapis plakban. Di dalam kotak tersebut terdapat rangkaian kabel, baterai, dan jam tangan.

"Mendengar cerita itu, saya coba melihat dari kejauhan dan ternyata ada kabelnya juga. Saya menduga itu bom rakitan," kata dia.

Ia kemudian melapor ke polisi dan tak lama kemudian tim Polda DIY dan Gegana Brimob Polda DIY tiba.

Jalan Ringroad Utara terutama di depan kantor Kecamatan Depok ditutup sementara guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

Tim Gegana Brimob Polda DIY kemudian meledakkan kotak tersebut di lokasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com