Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siswa SMK Ini Membuat Sepeda Motor Genset

Kompas.com - 16/10/2016, 15:52 WIB
Hendra Cipto

Penulis

MAKASSAR, KOMPAS.com - Kreativitas pelajar sekolah menengah kejuruan (SMK) di Indonesia tidak diragukan lagi. Sudah banyak kreasi yang bermanfaat bagi masyarakat.

Seperti yang dilakukan Arwan, siswa jurusan teknik SMK Negeri 1 Belopa asal Luwu Raya ini.  Dia membuat genset pembangkit listrik dengan memanfaatkan sepeda motor.

"Hasil kreasi Arwan ini sudah dimanfaatkan sebagian penduduk di sana (Kabupaten Luwu Raya) saat mati lampu. Paling efektif juga digunakan petani saat berada di kebun hingga malam hari. Jadi petani tidak perlu repot membawa genset, cukup mengendarai sepeda motor genset ke kebun atau ke sawah. Bensinnya juga hemat," jelas Dartono, guru pembina otomotif di SMK 1 Belopa, Kabupaten Luwu Raya yang hadir di pameran pelajar SMK se Sulsel yang diselenggarakan di Anjungan Pantai Losari, Minggu (16/10/2016).

Menurut Dartono, genset dari sepeda motor ini menghasilkan daya 500 watt.

Ide Arwan membuat mesin genset dari motor ini, karena kondisi wilayah utara Luwu yang sering mengalami pemadaman listrik.

"Sepeda motor genset ini memanfaatkan rangkaian  inverter dengan bantuan mesin sepeda motor. Pada bagian samping motor ditambahkan fasilitas berupa stop kontak untuk menghubungkan arus listrik," ujarnya.

Kreasi siswa SMK Negeri 1 Belopa ini pun membuat takjub Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo yang mengunjungi pameran pelajar di Anjungan Pantai Losari yang diselenggarakan tiga hari berturut-turut sejak, Jumat (14/10/2016) hingga Minggu (16/10/2016).

"Wah luar biasa ini yah. Saya tidak menyangka siswa SMK bisa menciptakan sepeda motor jadi genset listrik," kata Syahrul sambil menyalami Dartono di stand pameran siswa SMK 1 Belopa sambil berlalu meninjau stand siswa SMK dari Kabupaten/Kota Lainnya.

Baca juga: Dua Siswa SMK Pekalongan Ciptakan Alat Tambal Ban Portabel

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com