Banjir Rendam Ribuan Rumah di Tiga Kecamatan di Bogor

BOGOR, KOMPAS.com - Hujan deras yang mengguyur Bogor menyebabkan rumah di tiga kecamatan di daerah itu terendam banjir, Kamis (21/4/2016).

Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor, Budi Aksomo mengatakan, pihaknya masih melakukan evakuasi di tiga kecamatan yang terendam banjir meskipun air perlahan-lahan mulai surut.

Budi menjelaskan, di Kecamatan Cileungsi, lokasi yang terendam banjir adalah Desa Jati Sari dengan ketinggian 40 hingga 100 sentimeter.

"Banjir disebabkan meluapnya air Sungai Cikarang. Sekitar 55 rumah terendam. Bukan hanya rumah, di wilayah itu luapan air kali juga merendam ruas jalan utama Transyogi," ucap Budi.

Sementara di Kecamatan Bojonggede, banjir terjadi di Desa Rawa Panjang dan Pabuaran dengan ketinggian air mencapai 50 sentimeter. Sedikitnya, 34 rumah terendam banjir akibat meluapnya kali Cibeurem.

"Untuk di Bojong Gede air sudah mulai surut," ungkap Budi.

Sedangkan di Kecamatan Gunung Putri, beberapa lokasi yang terendam banjir adalah Perumahan Nusa Indah, Desa Bojong Kulur. Banjir disebabkan meluapnya aliran Sungai Cikeas saat hujan deras sejak Kamis dini hari.

Menurut Budi, banjir terparah melanda wilayah Bojong Kulur dengan ketinggian air mulai dari 50-150 sentimeter.

Sementara itu, KBO Sabhara Polres Bogor Iptu Irwansyah mengatakan, jumlah rumah yang terendam banjir di Desa Bojong Kulur, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, mencapai 3.000 unit.

"Ketinggian air mulai dari setinggi pinggul orang dewasa sampai setinggi lutut," kata Irwansyah.