Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gubernur Bali: Boleh Saja Demo Asalkan Jangan Mengganggu

Kompas.com - 18/03/2016, 12:26 WIB
Kontributor Denpasar, Sri Lestari

Penulis

DENPASAR, KOMPAS.com - Menanggapi kabar aksi besar-besaran tolak reklamasi Teluk Benoa di Taman Tol Bali Mandara, Tuban, Bali, 20 Maret 2016 mendatang, Gubernur Bali Made Mangku Pastika mengatakan, itu adalah hak warga.

"Ya namanya itu terkait hak masyarakat. Hak siapa saja untuk unjuk rasa," kata Pastika, Jumat (18/3/2016).

Aksi yang akan berlangsung di Taman Tol Bali Mendara atau di Taman Patung Ngurah Rai yang lokasinya dekat dengan Bandara Ngaruh Rai ini digelar oleh ForBALI (Forum Rakyat Bali Tolak Reklamasi) dan 26 Bendesa Adat / Desa Pakraman yang menolak reklamasi Teluk Benoa.

Namun, Pastika berpesan agar aksi itu tidak mengganggu kegiatan masyarakat.

"Boleh saja, ya kalau bisa jangan mengganggu, jangan mengganggu fasilitas umum," ungkap Pastika.

Sementara itu, I Wayan Gendo Suardana selaku Pelaksana Mandat Teknis sekaligus Koordinator ForBALI menyampaikan permaklumannya jika aksi nanti sempat mengganggu jalur lalu lintas.

Pihak koordinator aksi juga sudah mengirimkan pemberitahuan kepada aparat kepolisian dan pihak kepolisian telah menerbitkan Surat Tanda Terima Pemberitahuan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com