Lagi, Densus 88 Tangkap Dua Terduga Teroris di Malang

Penangkapan dilakukan Detasemen Khusus 88 Anti-teror Polri.

Menurut Kapolres Malang AKBP Yudo Nugroho, para terduga teroris diduga bagian dari jaringan Karang Ploso yang ditangkap beberapa waktu lalu.

"Keduanya sekarang ditahan di Mako Brimob (Ampeldento)," ucap Yudo saat mengawal jalannya olah TKP.

Kedua terduga teroris ditangkap di makam keramat Mbah Setiyo dan Mbah Setuhu. Sejumlah anggota Densus 88 berpakaian sipil dengan pengawalan Brimob bersenjata lengkap sempat menggeledah beberapa bangunan di lokasi ini.

Lokasi makam ini cukup susah dijangkau. Hanya kendaraan double gardan yang bisa mencapai lokasi. Motor yang bisa digunakan pun hanya tipe trail atau motor dengan roda besar.

Jalan yang dilalui berada di tengah hutan, dan meliuk-liuk di lereng Gunung Semeru.

"Lokasinya memang terpencil. Hanya ada sekitar enam KK di TKP," kata Yudo.

Sebelumnya, anggota Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri menangkap lima orang terduga teroris dalam penggerebekan di Perumahan Green Hills, Jalan Raya Kedawung, Desa Ngiyo, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Jumat (19/2/2016) malam.

Yudo mengatakan, penangkapan itu merupakan hasil dari pengembangan kasus di DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Tengah.

(Baca juga: Densus 88 Tangkap 5 Orang Terduga Teroris di Malang)