Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kepala BIN Sebut Din Minimi Bukan Pembunuh TNI

Kompas.com - 30/12/2015, 02:29 WIB
Kontributor Lhokseumawe, Masriadi

Penulis

LHOKSEUMAWE, KOMPAS.com - Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Sutiyoso menyatakan menurut pengakuan Din Minimi, bukan dialah pelaku penembakan dua anggota intelijen dari Kodim Aceh Utara,

Dua TNI itu yakni Sertu Indra Setiawan dan Serda Indrianto yang tewas ditembak di kawasan pedalaman Nisam Antara, Aceh Utara pada 24 Maret 2015.

“Din Minimi mengaku bukan dia penembakan dan membunuh dua anggota TNI itu. Ada tiga anggota Din Minimi yang sudah lama hilang kontak dengan mereka, mungkin ketiga orang itu pelakunya,” sebut Sutiyoso di Lido Graha Hotel, Lhokseumawe, Aceh, Selasa (29/12/2015).

Menurut cerita Din Minimi, sambung Sutiyoso, ketiga mantan anak buahnya itu kerap melakukan kejahatan.

Saat ditanya Kompas.com, apakah Sutiyoso bisa menyebutkan inisial ketiga nama mantan anggota Din Minimi itu, pria yang kerap disapa Bang Yos itu mengaku lupa.

“Saya lupa inisialnya. Din Minimi menyerahkan deretan nama-nama anggotanya. Termasuk ketiga mantan anggotanya itu. Namun, saya tidak hapal,” sebut Bang Yos.

Dia menyebutkan, ketiga mantan anggota Din Minimi itu tentu akan diburu aparat keamanan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya secara hukum.

“Sepanjang malam kami berbicara dengan Din Minimi, dia mengatakan bahwa bukan dia pelaku pembunuhan TNI itu. Dia juga mengaku tidak pernah berbuat aksi kriminal,” tegas Sutiyoso.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com