Kondisi itu membuat petugas Sentra Pengisian Bahan bakar Umum (SPBU) Tikala yang berdampingan dengan KPU Manado mengeluh.
"Kami mengalami kerugian yang besar karena demo-demo itu," ujar Pengawas SPBU Tikala, Roy Maluegeha, Kamis (19/11/2015).
Kerugian ratusan juta rupiah yang dialami SPBU Sario, menurut Roy, karena mereka harus menutup operasional pompa bensin yang ramai tersebut.
"Ya kami tutup atas permintaan pihak keamanan, karena mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. Tiap demo ada ribuan orang berkumpul," keluh Roy.
KPU Manado didemo terus-terusan oleh pendukung Imba-Bobby yang tidak menerima keputusan KPU yang menganulir keikutsertaan pasangan tersebut di Pilkada Manado.
Padahal, Imba-Bobby awalnya dinyatakan memenuhi syarat saat pendaftaran kontestan Pilkada serentak. Bahkan, pasangan tersebut telah mengikuti tahapan Pilkada hingga kampanye.
KPU kemudian menganulir keputusan mereka sendiri berdasarkan rekomendasi Bawaslu yang menyatakan bahwa Jimmy Rimba Rogi masih bermasalah dengan hukum.
Imba, masih dalam status bebas bersyarat terkait dengan kasus korupsi yang menjeratnya beberapa tahun lalu.
Pendukung Imba-Bobby menginginkan KPU Manado mengembalikan pasangan ini hingga pencoblosan pada 9 Desember nanti.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.