Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jasad Bocah Perempuan Berkaus "Mickey Mouse" Ditemukan Terapung di Laut

Kompas.com - 18/09/2015, 14:38 WIB
Kontributor Ambon, Rahmat Rahman Patty

Penulis

AMBON, KOMPAS.com - Jasad bocah perempuan yang diperkirakan berusia sebelas tahun ditemukan mengapung di laut di Desa Tulehu Kecamatan Salahutu Kabupaten Maluku Tengah, Jumat (18/9/2015).

Mayat bocah yang belum diketahui identitasnya itu ditemukan nelayan desa setempat saat sedang melaut di pantai desa itu sekitar pukul 08.30 WIT. Penemuan mayat itu pun sontak menggegerkan sejumlah warga di Desa Tulehu.

Kepala Satuan Reskrim Polres Pulau Ambon, AKP Theodorus Priyo Santosakepada wartawan di Ambon mengatakan, saat ditemukan, jenazah bocah tersebut mengenakan celana pendek berwarna hitam dan kaus bergembar tokoh kartun Mickey Mouse.

“Identitasnya belum diketahui, namun korban adalah perempuan,” kata Priyo.

Dia mengungkapkan, setelah mendapatkan laporan penemuan jasad bocah tersebut, anggota polisi dari Polsek Salahutu langsung mendatangi lokasi kejadian dan mengevakuasi jenazah korban ke Rumah Sakit Bhayangkara Ambon untuk diotopsi.

“Korban saat ini sudah berada di RS Bhayangkara Ambon untuk menjalani otopsi,” kata dia.

Adapun ciri-ciri korban yang belum diketahui identitasnya itu, lanjut Priyo, berukuran tinggi badan sekitar 134 sentimeter dan berambut pendek. Diduga korban sudah meninggal sehari yang lalu sebab bentuk fisik korban mulai berubah.

“Dari hasil pemeriksaan sementara juga ditemukan ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban, tapi tentunya akan diselidiki lebih lanjut,” ujarnya.

Untuk kepentingan penyelidikan, sejumlah saksi termasuk nelayan yang menemukan pertama kali jasad korban telah dimintai keterangannya.

”Jadi selain melakukan visum terhadap korban, kami juga telah mintai keterangan dari sejumlah saksi di lokasi kejadian,” terangnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com