Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bandara Juanda Ditutup, Ratusan Penumpang Antre "Refund"

Kompas.com - 16/07/2015, 21:42 WIB
Kontributor Surabaya, Achmad Faizal

Penulis

SURABAYA, KOMPAS.com - Akibat erupsi Gunung Raung, ratusan penumpang pesawat batal terbang dari Bandara Internasional Juanda Surabaya, Kamis (16/7/2015). Alhasil, ratusan penunmpang itu harus rela mengantre di loket-loket penjualan tiket untuk meminta pengembalian uang tiket atau refund.

Di terminal I Bandara Internasional Juanda, terlihat antrean memanjang para penumpang pesawat ke berbagai daerah yang meminta refund. "Saya minta refund saja, karena sampai kapan (penundaan) waktunya tidak pasti," kata Muharto, penumpang tujuan Jakarta.

Dia bersama isteri dan seorang anak balitanya seharusnya terbang dengan pesawat Air Asia pada Kamis siang. Namun, karena bandara Juanda ditutup, Muharto harus mencari moda angkutan lainnya.

"Ini belum dapat angkutan lagi, masih dicairkan oleh adik saya, naik bus atau kereta api, mudah-mudahan segera dapat, karena keluarga besar sudah menunggu di Jakarta," tambah dia.

Sementara itu, berdasarkan informasi dari pengelola Bandara Internasional Juanda, penutupan diperpanjang. Awalnya penutupan bandara dijadwalkan dari pukul 13.20 WIB hingga 19.20 WIB. Namun kini diperpanjang hingga pukul 06.00 Jumat (17/7/2015).

General Manager PT Angkasa Pura I, Cabang Bandara Internasional Juanda,  Yanus Suprayogi mengatakan, pihaknya  akan memfasilitasi penumpang pesawat yang ingin mengganti moda angkutan dengan menyediakan bus Damri dengan tujuan stasiun Pasar Turi, Gubeng dan terminal bus Bungurasih.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com