Tol Pejagan-Pemalang Siap Jadi Jalur Mudik Alternatif

Rencana pembukaan jalur itu disampaikan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat meninjau kesiapan jalur tol Pejagan-Pemalang. Setelah meninjau jalur sepanjang 20 kilometer itu, dia berkesimpulan jalur sudah siap dilalui untuk arus mudik.

“Jalan ini (tol) nanti dibuka hanya khusus mobil. Sifatnya jadi jalan alternatif. Nanti dibukanya hanya siang saja, kalau malam saya kita enggak karena belum ada penerangannya,” kata Ganjar, Kamis (25/6/2015) sore.

Kondisi jalur tersebut saat ditinjau masih belum dilakukan pengaspalan, maupun pembetonan. Di berbagai titik, jembatan penghubung juga belum selesai dibangun. Kendati masih dalam pekerjaan, tol ini tetap akan difungsikan.

“Untuk jalur mudik nanti hanya bisa dilalui 20 kilometer saja. Ditambah pintu keluar ada empat kilometer, jadi 24 kilometer. Nanti pintu keluarnya ada di Brebes bagian timur,” tambah Ganjar.

Dipasang aggregate
Demi melayani arus pemudik, jalur yang masih berupa tanah urukan ini seluruhnya akan dipasangi aggregate atau batu split dan pasir. Pemasangan itu maksimal selesai pada 6 Juli 2015 mendatang, sehingga bisa dilalui H-10 lebaran.

Jalur ini juga bisa dilalui dengan kecepatan kecepatan 20 hingga 40 kilometer per jam. Namun, pemudik yang melalui jalur ini harus waspada karena debu dari proses pembangunan masih berterbangan.

Jalur Tol Pejagan-Pemalang ini dirancang sebagai kelanjutan dari jalan tol Kanci (Cirebon) sampai Pejagan (Brebes). Rangkaian jalur tol itu merupakan bagian dari jalan tol Trans Jawa. Paket pekerjaan ini dikerjakan PT Waskita Karya.

Pembukaan jalan tol ini diproyeksikan untuk memecah arus mudik di jalur pantai utara Jawa, terutama pintu exit tol Pejagan di Kabupaten Brebes. Operasional ruas ini juga merupakan skenario alternatif untuk mengurangi beban kemacetan pasca pembukaan tol Cikampek-Palimanan (Cipali).

Saat peninjauan jalan, Ganjar didampingi Bupati Brebes Idza Priyanti, beserta Muspida terkait. Peninjauan mulai dari pintu exit tol Pejagan hingga pintu keluar sementara di Brebes bagian Timur. Peninjauan itu sekaligus jadi skenario alternatif jalur pemudik.