Pesta Sabu, Dua PNS, Polisi, dan Anggota LSM Ditangkap

Selain menangkap keenam pelaku, petugas juga menyita barang bukti berupa 16 paket sabu bernilai puluhan juta rupiah, alat isap atau bong dan timbangan elektrik dari tangan salah satu tersangka.

Tertangkapnya pelaku bermula ketika salah seorang pelaku berinisial AS ditangkap lebih awal oleh petugas Satuan Narkoba Polres Polewali Mandar.

Dari pengakuan tersangka AS, polisi dengan cepat mengembangkan kasus ini. Tak lama kemudian, lima pelaku lainnya ditangkap petugas tengah berpesta sabu.

Saat digerebek petugas, dua oknum PNS yang bertugas di Dinas Kesehatan setempat dan kantor DPRD Polewali Mandar ditangkap bersaama seorang oknum petugas polisi Polres Polewali Mandar.

Selain itu, ada pula tiga warga yang juga tercatat sebagai anggota salah satu LSM pemberantas korupsi, sedangkan pelaku lainnya bernama Syamsul, anggota salah satu LSM Koalisi Anti Korupsi Indonesia (KAKI), melarikan diri saat digerebek petugas. Namun, pelaku meninggalkan identitas berupa kartu identitas atau kartu anggota LSM yang menaunginya.

Kabag Humas Polres Polewali mandar, Aiptu Abdul Haris membenarkan tertangkapnya enam pelaku sabu di sebuah rumah warga di Polewali Mandar. Menurut Haris, jaringan pelaku dibongkar setelah melalui penyelidikan panjang. Jaringan tersangka ditangkap setelah satu pelaku ditangkap lebih awal tengan mmebawa barang haram.

“Benar ada enam pelaku termasuk dua PNS di Lingkup Pemda Polman termasuk seorang anggota polisi dan tiga warga lainnya baru saja ditangkap tengah pesta sabu sabu bersama-sama di sebuah rumah warga,” kata Haris.

Menurut Haris, para pelaku yang tertangkap tangan akan menjalani tes urine untuk memastikan keterlibatan mereka sebagai pemakai sabu. Haris menduga lokasi para tersangka ditangkap tengan pesta sabu juga diduga tengah mengedarkan barang haram tersebut di antara mereka.