Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Teras Warung, Wiyadi Temukan Jasad Bayi Terbungkus Kain Kuning

Kompas.com - 18/03/2015, 13:13 WIB
Kontributor Magelang, Ika Fitriana

Penulis


MAGELANG, KOMPAS.com - Warga Dusun Bulu, Desa Kapuhan, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang dikejutkan dengan penemuan sesosok bayi di teras warung kelontong, Rabu (18/3/2015) pagi. Saat ditemukan, orok merah berjenis kelamin laki-laki itu sudah meninggal dunia.

Informasi yang dihimpun, bayi tersebut pertama kali ditemukan oleh Wiyadi (35), pemilik warung kelontong, sekitar pukul 06.20 WIB. Pagi itu, Wiyadi melihat benda mencurigakan di depan teras warungnya saat hendak mengambil keranjang bambu untuk mengambil sayuran di ladang.

"Waktu itu saya mau ambil keranjang di depan warung, tiba-tiba melihat benda terbungkus kain warna kuning. Setelah saya dekati bersama Pak Tukidi ternyata seorang bayi," ujar Wiyadi.

Wiyadi kemudian melaporkan penemuan tersebut ke Polsek Sawangan. Tidak lama kemudian, petugas datang ke lokasi penemuan dan melakukan olah TKP. Dari hasil pemeriksaan sementara, diketahui jika bayi itu sudah meninggal dunia dengan plasenta yang masih melekat di tubuh bayi.

Adapun ciri-ciri bayi adalah berkulit putih, rambut sudah agak lebat, panjang sekitar 57 centimeter, berat badan sekitar 4,1 kilogram. Selanjutnya, bayi malang itu dibawa ke Puskemas Tlatar, Sawangan.

Hingga berita ini ditulis, belum diketahui siapa orangtua ataupun pelaku pembuang bayi. Lokasi penemuan juga masih dipasang garis polisi.

Kapolsek Sawangan AKP T Hartono membenarkan penemuan bayi tersebut. Dia mengatakan, polisi masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui pelakunya. Dugaan sementara, orok bayi tersebut dibuang karena merupakan hasil hubungan gelap.

"Sejauh ini kami masih melakukan penyelidikan, kami juga masih meminta keterangan sejumlah saksi-saksi," kata Hartono.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com