Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir, Ratusan Siswa Belajar di Teras Rumah Warga

Kompas.com - 20/11/2014, 15:35 WIB
Kontributor Bandung, Reni Susanti

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Banjir yang merendam wilayah Dayeuhkolot, membuat ratusan siswa SDN 7 Dayeuhkolot belajar di teras warga. Sebab, sekolah yang terletak di Kampung Citeureup, Desa Bolero, Kecamatan Dayeuhkolot, ikut terendam luapan air Sungai Citarum.

"Kami tidak meliburkan kegiatan belajar mengajar (KBM). Tapi karena sekolah kebanjiran, kami memindahkan KBM ke teras rumah warga yang tidak tergenangi air," ujar salah satu guru SDN 7 Dayeuhkolot, Endang di Bandung, Kamis (20/11/2014).

Endang menjelaskan, sekolahnya memiliki 300 murid. Namun yang masuk ke sekolah hari ini hanya sebagian. Sebab, sebagian lainnya tak bisa datang ke sekolah akibat rumahnya terendam banjir. "Kami memakluminya. Tapi bagi mereka yang bisa sekolah, pelajaran berlangsung seperti biasa," imbuhnya.

Endang menyampaikan, meski teras tempat mereka belajar tidak tergenang air, namun tetap saja untuk menuju ke tempat tersebut, siswa harus menembus banjir.

Sementara itu, Lurah Baleendah, Eko Haryanto mengatakan, hujan deras yang mengguyur wilayahnya pada Rabu (19/11/2014), membuat air Sungai Citarum meluap dan membanjiri permukiman warga.

Saat ini ada sejumlah warga yang mengungsi. Mereka berasal dari RW 9, 28, dan 20 dari wilayah Cieunteung. "Kami menyiapkan lima titik lokasi pengungsian. Namun saat ini lokasi pengungsian difokuskan di GOR Baleendah," ungkap dia.

Berdasarkan data yang diperolehnya, hingga tadi siang terdapat 400 rumah yang terendam. Hingga kini, tidak semua korban banjir mengungsi karena banjir belum terlalu besar. "Katanya ketinggian air di Cieunteung 1-2 meter. Kalau hujan deras turun lagi, sepertinya banjir akan kembali datang," tutup dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com