Ritual Sesaji Perdana, Pascaerupsi Gunung Kelud

Ritual ini akan dipimpin oleh para tetua desa setempat dengan sesajen berupa aneka ragam hasil pertanian maupun hasil bumi lainnya yang berasal dari sumbangan warga. Sesajen ini kemudian diarak hingga dekat dengan kawasan kawah Gunung Kelud lalu digelar doa bersama.

Bersamaan dengan ritual tersebut, pemerintah setempat juga menggelar Festival Kelud yang berlangsung mulai 31 Oktober hingga 4 Nopember 2014 untuk menyemarakkannya. Festival itu akan diisi dengan pagelaran kesenian daerah selama kegiatan berlangsung. Ada pameran produk usaha kecil menengah pada 1-2 November, kirab 1.000 tumpeng bersamaan dengan ritual sesaji pada 2 November, serta even Jatim Travel Mart pada 2-4 November.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Kediri Adi Suwignyo mengatakan, festival ini akan jauh lebih menarik dan mempesona karena keelokan panorama gunung usai erupsi beberapa waktu lalu. "Jadi tahun ini akan banyak tampilan sekaligus berbeda dengan tahun sebelumnya karena pesona gunung usai erupsi Pebruari lalu," kata Adi Suwignyo, Kamis (29/10/2014).