Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harapan di Balik Pesta untuk Jokowi dari Timur Kota Bandung

Kompas.com - 20/10/2014, 12:02 WIB
Kontributor Bandung, Putra Prima Perdana

Penulis


BANDUNG, KOMPAS.com —
Ratusan warga Antapani, Kota Bandung, Jawa Barat, mengikuti acara syukuran yang digelar oleh relawan Laskar Jokowi-JK, dalam rangka menyambut pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo-Jusuf Kalla, Senin (20/10/2014), dengan sukacita.

Warga miskin bersama anak-anak yang datang terlihat sangat antusias untuk menjadi saksi sejarah pemerintahan baru Indonesia di bawah kepemimpinan Jokowi-JK.

Sebelum acara tersebut digelar, para warga terlebih dahulu berdoa dengan penuh khidmat dan khusyuk dipandu oleh penulis buku Artis Pun Bertuhan, Profesor Bambang Saputra.

Mereka berharap pemerintahan yang baru di bawah kepemimpinan Jokowi-JK bisa membawa Indonesia menjadi lebih baik. Setelah menyaksikan Jokowi resmi dilantik dan ditetapkan menjadi Presiden Republik Indonesia melalui layar televisi 32 inci, para warga langsung berpesta dan bergoyang dangdut diiringi alunan musik organ tunggal. Selain itu, warga juga makan bersama.

"Kita tidak perlu ke Jakarta. Kita berpesta di sini untuk menyambut Presiden Indonesia yang baru, yaitu Bapak Jokowi," kata Panglima Laskar Jokowi, Dodi Permana, saat ditemui di Perumahan Cluster Antapani Permai, saat ditemui di sela syukuran.

Dodi menambahkan, tetesan keringat dan kerja keras para relawan dan masyarakat dalam mengantar Jokowi-JK menjadi pemimpin Indonesia telah sampai pada puncaknya.

"Harapan kita, karena mereka adalah orang-orang terpilih yang dipilih penuh kepercayaan, akan mampu membawa kita dari semua kesulitan dan keluar dari keterpurukan yang berkepanjangan," ujarnya.

Meski telah dilantik, kata Dodi, bukan berarti tugas rakyat selesai. Menurut dia, rakyat Indonesia dan semua relawan yang telah bekerja keras sebelumnya masih memiliki kewajiban untuk mengawal dan mengawasi jalannya pemerintahan yang baru.

"Karena kitalah orang-orang yang mendukung dan memilih mereka," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com