Namun wali kota perempuan pertama Surabaya itu tidak akan mengajukan cuti kepada Gubernur Jatim, karena jadwal menjadi jurkam hanya akan dilakukan Risma saat hari libur, yakni Sabtu atau Minggu.
Kepala DPC PDI-P Kota Surabaya, Wisnu Sakti Buana mengatakan, Risma ditunjuk langsung oleh DPP PDI-P untuk menjadi jurkamda pemenangan Jokowi-JK.
"Tapi tidak akan mengajukan cuti karena kampanyenya Sabtu atau Minggu," katanya, Rabu (4/6/2014).
Kata Wisnu, menurut informasi yang didapatkannya dari DPP PDI-P, Jokowi tidak memiliki jadwal kampanye di Surabaya. Kota yang dikenal sebagai "kandang banteng" ini hanya cukup diingatkan oleh Risma saja selaku wali kota yang diusung PDI-P.
Jokowi, kata Wisnu, akan diarahkan untuk berkampanye di daerah yang dinilai suara PDI-P masih minim seperti kawasan tapal kuda meliputi Pasuruan, Probolinggo, Situbondo, Bondowoso, Jember, dan Banyuwangi, serta kawasan empat daerah di Pulau Madura.
Di Jakarta siang tadi, Risma menargetkan memenangkan Jokowi-JK di Surabaya dengan angka lebih dari 50 persen. Namun Risma mengaku belum menerima surat penunjukan untuk menjadi jurkam dari DPP PDI-P.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.