Kabid Humas Polda Jabar Komisaris Besar Martinus Sitompul mengatakan, peristiwa terjadi pada Selasa (28/1/2014) pukul 21.30 WIB malam.
"Iya, anggota kami (Briptu Guntur) melakukan bunuh diri dengan cara menembakkan senpi dinasnya ke kepala sebelah kanan dan peluru tembus ke kepala bagian atas," kata Martin kepada Kompas.com di Bandung, Rabu (29/1/2014).
Martinus menjelaskan, saat itu Briptu Guntur sedang bersama calon istrinya bernama Wida Damayanti di kamar kos. "Sebelum bunuh diri, Briptu Guntur sempat cekcok mulut dengan calon istrinya itu," jelas Martin.
Wida tidak mengetahui calon suaminya itu akan melakukan tindakan yang menyebabkan hilangnya nyawa. "Jadi, senjata diletuskan, calon istrinya tidak melihat. Calon istrinya tiduran di kasur dengan posisi membelakangi," katanya.
Saat ditemukan, korban sudah tergeletak di samping lemari dengan posisi senjata di bawah tangan sebelah kiri dengan posisi tergeletak. "Dan pada saat ditemukan dan diangkat dia (Guntur) masih bernapas," terangnya.
Guntur langsung dilarikan ke RS Asyifa, Sukabumi. "Saat tiba di rumah sakit, korban diketahui sudah meninggal dunia," katanya.
Hingga saat ini belum diketahui penyebab yang mendorong Guntur menghabisi nyawanya sendiri. "Ini masih dalam penyelidikan," katanya. Saat ini, Wida Damayani (calon istri korban) turut diamankan untuk dimintai keterangannya sebagai saksi.