Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pilkada Sikka, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Tak Lolos Verifikasi Administrasi

Kompas.com - 19/06/2024, 16:34 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Andi Hartik

Tim Redaksi

SIKKA, KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), menyatakan bakal pasangan calon perseorangan Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao tidak lolos tahap verifikasi administrasi.

Ketua KPU Sikka, Herimanto menjelaskan, bakal paslon dengan sandi politik Bernas itu tidak memenuhi syarat minimal dukungan calon perseorangan sebanyak 24.423 dukungan.

"Sesuai rekapitulasi hasil verifikasi administrasi paslon ini tidak mencapai syarat minimal 24.423 dukungan," ujar Herimanto saat ditemui di Kantor KPU Sikka, Rabu (19/6/2024).

Baca juga: Soal Dana Bantuan PIP di Sikka Bermasalah, DPR Minta Segera Diusut

Dengan demikian, lanjutnya, status bakal paslon perseorangan Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao dinyatakan tidak memenuhi syarat (TMS) dan tidak bisa melanjutkan ke tahap verifikasi faktual.

Herimanto mengungkapkan, bakal paslon perseorangan Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao telah mengajukan keberatan terhadap keputusan tersebut.

Meski begitu, dirinya tidak mempersoalkannya. Sebab, telah diatur dalam Surat Keputusan KPU Republik Indonesia Nomor 532 Tahun 2024.

"Sesuai Surat Keputusan KPU Republik Indonesia Nomor 532 Tahun 2024 memang bisa mengajukan keberatan. Namun ada keberatan yang bisa ditindaklanjuti dan tidak ditindaklanjuti," ungkapnya.

Baca juga: Dana Bantuan PIP di Sikka Bermasalah, BRI Maumere: Sudah Klarifikasi

Herimanto menambahkan, KPU Sikka telah bekerja sesuai aturan. Pihaknya juga siap menghadapi keberatan yang diajukan pasangan Bernas.

Diketahui, calon independen atau perorangan harus memenuhi syarat dukungan dari sejumlah penduduk yang memiliki hak pilih atau tercantum dalam daftar pemilih tetap (DPT) pada pemilu terakhir daerah dengan jumlah DPT 0-250.000 syarat minimal dukungan sebesar 10 persen.

Kemudian, daerah dengan DPT 250.000-500.000 minimal 8,5 persen, DPT 500.000-1 juta 7,5 persen, dan 6,5 persen untuk daerah dengan jumlah DPT lebih dari 1 juta.

Untuk Kabupaten Sikka, DPT pemilu terakhir 244.222. Maka, syarat minimal 10 persen dari DPT atau 24.423 dukungan dan tersebar di minimal 11 kecamatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Menjadi Seniman Menemukan Jati Diri

Menjadi Seniman Menemukan Jati Diri

Regional
[POPULER REGIONAL] Mengungkap Fakta Kematian Afif... | Balita di Kediri Diduga Dibunuh Orangtua

[POPULER REGIONAL] Mengungkap Fakta Kematian Afif... | Balita di Kediri Diduga Dibunuh Orangtua

Regional
Ajudan Bupati Halmahera Barat Diduga Pukul Warga yang Akan Sampaikan Aspirasi

Ajudan Bupati Halmahera Barat Diduga Pukul Warga yang Akan Sampaikan Aspirasi

Regional
Hinca Pandjaitan Laporkan Dugaan Korupsi di Pertamina Hulu Rokan ke Kejati Riau

Hinca Pandjaitan Laporkan Dugaan Korupsi di Pertamina Hulu Rokan ke Kejati Riau

Regional
Mengenal Suntiang, Hiasan Kepala Pengantin Wanita Minang

Mengenal Suntiang, Hiasan Kepala Pengantin Wanita Minang

Regional
Marshel Widianto Maju di Pilkada Tangsel agar Petahana Tak Lawan Kotak Kosong

Marshel Widianto Maju di Pilkada Tangsel agar Petahana Tak Lawan Kotak Kosong

Regional
Mengintip Tugas Pantarlih, Deni Grogi Lakukan Coklit Bupati Semarang Ngesti Nugraha

Mengintip Tugas Pantarlih, Deni Grogi Lakukan Coklit Bupati Semarang Ngesti Nugraha

Regional
Petugas Pantarlih di Banten Bisa Data via 'Video Call' jika Pemilih Sibuk

Petugas Pantarlih di Banten Bisa Data via "Video Call" jika Pemilih Sibuk

Regional
Panggung Teater sebagai Jalan Hidup

Panggung Teater sebagai Jalan Hidup

Regional
Di Hari Anti Narkotika Internasional, Pj Gubri Terima Penghargaan P4GN dari BNN RI

Di Hari Anti Narkotika Internasional, Pj Gubri Terima Penghargaan P4GN dari BNN RI

Regional
Menilik Kampung Mangoet, Sentra Pengasapan Ikan Terbesar di Kota Semarang

Menilik Kampung Mangoet, Sentra Pengasapan Ikan Terbesar di Kota Semarang

Regional
7 Jemaah Haji Asal Kebumen Meninggal di Mekkah, Kemenag Pastikan Pengurusan Asuransi

7 Jemaah Haji Asal Kebumen Meninggal di Mekkah, Kemenag Pastikan Pengurusan Asuransi

Regional
Mudahkan Akses Warga ke Puskesmas dan RS, Bupati HST Serahkan 3 Unit Ambulans Desa

Mudahkan Akses Warga ke Puskesmas dan RS, Bupati HST Serahkan 3 Unit Ambulans Desa

Regional
Polisi Sebut Remaja Penganiaya Ibu Kandung Alami Depresi

Polisi Sebut Remaja Penganiaya Ibu Kandung Alami Depresi

Regional
Jadi Kuli Bangunan di Blora, Pria Asal Kediri Ditemukan Tewas Tertimpa Tiang Pancang

Jadi Kuli Bangunan di Blora, Pria Asal Kediri Ditemukan Tewas Tertimpa Tiang Pancang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com