Gempa M 4,8 Terjadi di Jayapura, Tak Berisiko Tsunami

JAYAPURA, KOMPAS.com - Gempa bumi dengan kekuatan magnitudo 4,8 terjadi di wilayah Jayapura, Papua, pada Jumat (7/6/2024) pukul 05.00 WIB.

Berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), episenter gempa bumi terletak pada koordinat 2,79 derajat LS dan 142,27 derajat BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 179 kilometer Tenggara Jayapura pada kedalaman 10 kilometer.

Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik atau thrust fault.

"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi utara Papua," kata Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, melalui keterangan tertulis.

Baca juga: Gempa M 5,1 Guncang Sumbawa Barat, Terasa sampai Denpasar

Berdasarkan estimasi peta guncangan atau shakemap, guncangan gempa bumi itu dirasakan di daerah Kota Jayapura dengan skala intensitas II MMI. Meski begitu, belum ada laporan dampak kerusakan akibat gempa itu.

"Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami," kata Daryono.

Baca juga: Gempa M 5,7 di Nias Selatan Terasa hingga ke Padangsidimpuan, Warga Panik

Pihaknya mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Hasil monitoring BMKG hingga pukul 05.20 WIB belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan atau aftershock.