AMBON,KOMPAS.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Maluku Barat Daya memastikan tidak ada dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa magnitudo 5,2 yang mengguncang wilayah tersebut pada Sabtu (27/4/2024) petang.
"Tak ada dampak kerusakan, baik untuk rumah maupun fasilitas umum lainnya," kata Kepala BPBD Maluku Barat Daya Djemy Lico kepada Kompas.com, Sabtu.
Ia mengaku selain tidak berdampak kerusakan, gempa tersebut juga tidak dirasakan getarannya oleh warga di wilayah tersebut.
Menurutnya situasi di wilayah itu tetap normal seperi biasa.
"Getaran juga tidak dirasakan, aman saja," katanya.
Baca juga: 4 Hal yang Harus Dilakukan Saat Terjadi Gempa di Gedung Tinggi, Apa Saja?
Baca juga: Mengapa Indonesia Kerap Dilanda Gempa Bumi?
Sejumlah warga yang dihubungi secara terpisah juga mengaku tidak merasakan getaran gempa tersebut.
"Kidak rasa (gempa) di sini. Semua baik-baik saja di sini," kata Remon, salah satu warga Tepa.
Diketahui, gempa bermagnitudo 5,2 terjadi di wilayah Pantai Timur Maluku Tengah pada Sabtu (27/4/2024) pukul 17.46 WIB.
Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M 4,9.
Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 6,45° LS ; 130,31° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 201 Km Barat Laut Tanimbar, Maluku Tenggara pada kedalaman 167 km.
Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik dan tidak menimbulkan tsunami.
Baca juga: Analisis Gempa Magnitudo 5,0 di Gunungkidul Hari Ini, Dirasakan hingga Pacitan dan Trenggalek
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.