Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Geger Penemuan Mayat Pria di Bogor, Tergeletak di Trotoar Dekat Simpang Sentul

Kompas.com - 27/04/2024, 13:00 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Unggahan video penemuan mayat laki-laki tergeletak di pinggir trotoar Jalan Raya Bogor tepatnya di dekat lampu merah Simpang Sentul, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, ramai di media sosial.

Informasi penemuan mayat tersebut diunggah oleh warganet di media sosal Instagram.

Dalam video yang beredar itu, tampak sejumlah warga setempat berbondong-bondong mendekat ke lokasi penemuan mayat laki-laki tersebut.

Pihak kepolisian terlihat melakukan olah tempat kejadian perkara atau TKP penemuan.

"Penemuan mayat seorang anak laki-laki di lampu merah Sentul Kandangroda (dari arah Stadion Pakansari)," tulis keterangan dalam video warganet tersebut.

Lantas, bagaimana penjelasan pihak kepolisian?

Baca juga: Kasus Penemuan Mayat Wanita di Polokarto Sukoharjo Dipastikan Korban Pembunuhan, 15 Orang Diperiksa, Jasad Diduga Sudah 5 Hari

Baca juga: Pelaku Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Ditangkap, Motif Ingin Kuasai Harta Korban

Penjelasan pihak kepolisian

Saat dikonfirmasi, Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Teguh Kumara membenarkan unggahan video penemuan mayat yang menggegerkan warga tersebut.

Dia menyebutkan bahwa mayat laki-laki itu ditemukan pada hari ini, Sabtu (27/4/2024) pagi.

"Penemuan mayat kurang lebih jam 5 pagi oleh warga. Jenis kelaminnya laki-laki, kalau identitas belum diketahui,"  ucap Teguh, Sabtu.

Baca juga: Tanggapan RSUD Ulin Banjarmasin Usai Dilaporkan atas Kasus Malapraktik

Anggota yang mendapatkan laporan penemuan mayat langsung datang ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara atau TKP.

Dia menuturkan bahwa tidak ditemukan identitas apa pun di dekat tubuh korban yang tergeletak di pinggir trotoar.

"Untuk identitas, kami sedang menunggu kedatangan pihak keluarga. Yang lainnya belum teridentifikasi, sekarang sedang dibawa ke RS Kramat Jati," katanya lagi.

Baca juga: Anggota Polisi di Makassar Dikeroyok Pengantar Jenazah yang Berkendara Ugal-ugalan

Kronologi penemuan mayat

Berdasarkan keterangan saksi di lokasi, korban meninggal dunia diduga karena tawuran.

Meski demikian, pihaknya belum bisa menyimpulkan penyebab kematian korban. Dugaan awal karena tawuran.

Adapun penemuan tersebut bermula saat seorang warga bernama Riyadi sedang melintas di jalan alternatif Pakansari pada Sabtu pagi.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Kronologi Kasus Penganiayaan Pemuda hingga Tewas di Tarakan, Awalnya Korban Dilaporkan Kecelakaan Sepeda

Kronologi Kasus Penganiayaan Pemuda hingga Tewas di Tarakan, Awalnya Korban Dilaporkan Kecelakaan Sepeda

Regional
Instruktur Pilot Korban Pesawat Jatuh di BSD Dimakamkan Besok di Semarang

Instruktur Pilot Korban Pesawat Jatuh di BSD Dimakamkan Besok di Semarang

Regional
Pemuda di Gresik Tewas Usai Motor yang Dikendarainya Menabrak Truk

Pemuda di Gresik Tewas Usai Motor yang Dikendarainya Menabrak Truk

Regional
Banjir Kepulauan Aru, 150 Rumah Terendam, Warga Mengungsi

Banjir Kepulauan Aru, 150 Rumah Terendam, Warga Mengungsi

Regional
Peringati 'Mayday 2024', Wabup Blora Minta Para Pekerja Tingkatkan Kompetensi dan Daya Saing

Peringati "Mayday 2024", Wabup Blora Minta Para Pekerja Tingkatkan Kompetensi dan Daya Saing

Regional
Dinkes Periksa Sampel Makanan Penyebab Keracunan Massal di Brebes

Dinkes Periksa Sampel Makanan Penyebab Keracunan Massal di Brebes

Regional
Viral Pernikahan Sesama Jenis di Halmahera Selatan, Mempelai Perempuan Ternyata Laki-laki

Viral Pernikahan Sesama Jenis di Halmahera Selatan, Mempelai Perempuan Ternyata Laki-laki

Regional
Paman Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong: Entah Kenapa Hari Ini Ingin Kontak Pulu

Paman Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong: Entah Kenapa Hari Ini Ingin Kontak Pulu

Regional
Presiden Jokowi Undang Danny Pomanto untuk Jamu Tamu Peserta World Water Forum 2024 di Bali

Presiden Jokowi Undang Danny Pomanto untuk Jamu Tamu Peserta World Water Forum 2024 di Bali

Regional
Pesawat Latih Jatuh di BSD, Saksi: Saat 'Take Off' Cuacanya Normal

Pesawat Latih Jatuh di BSD, Saksi: Saat "Take Off" Cuacanya Normal

Regional
Mahasiswa Unika Santo Paulus NTT Pentas Teater Randang Mose demi Melestarikan Budaya Manggarai

Mahasiswa Unika Santo Paulus NTT Pentas Teater Randang Mose demi Melestarikan Budaya Manggarai

Regional
Bus Surya Kencana Terbalik di Lombok Timur, Sopir Diduga Mengantuk

Bus Surya Kencana Terbalik di Lombok Timur, Sopir Diduga Mengantuk

Regional
Cerita Korban Banjir Lahar Dingin di Sumbar, Cemas Ketika Turun Hujan

Cerita Korban Banjir Lahar Dingin di Sumbar, Cemas Ketika Turun Hujan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Kapal Ikan Berbendera Rusia Ditangkap di Laut Arafura, 30 ABK Diamankan

Kapal Ikan Berbendera Rusia Ditangkap di Laut Arafura, 30 ABK Diamankan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com