Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dendam Kesumat Istri Dilecehkan, Kakak Beradik Bacok Warga Demak hingga Tewas

Kompas.com - 25/04/2024, 17:29 WIB
Nur Zaidi,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

DEMAK, KOMPAS.com - Dendam istri dilecehkan, 3 warga asal Kecamatan Welahan Jepara bacok pemuda di Demak hingga meninggal dunia.

Korban PAS (27) merupakan warga asal Desa Mijen, Kecamatan Mijen, Kabupaten Demak, Jawa Tengah.

Para pelaku yakni Dani Wibowo (25) atau DW, Bagus Bimantoro (24) atau BB serta MD (16). Ketiganya merupakan warga asal Kecamatan Welahan, Kabupaten Jepara.

Wakapolres Demak, Kompol Aldino Anggoro mengatakan, insiden berdarah ini terjadi pada Minggu (21/4/2024) pukul 02.30 WIB dini hari.

Baca juga: Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Dia mengatakan, para pelaku memiliki motif yang berbeda-beda, DW sakit hati lantaran istri dilecehkan, MD membantu kakak kandungnya DW, sedangkan BB merasa dendam lantaran pernah dipukuli korban.

"Para pelaku ini memiliki motif dendam terhadap korban, korban ini pernah melecehkan istri salah satu pelaku," kata Aldino, saat gelar perkara di Mapolres Demak, Kamis (25/4/2024).

"Saat istri pelaku (DW) menceritakan kepada pelaku langsung mencari korban," imbuh dia.

DW menjadi dalang utama atas perencanaan pembunuhan tersebut, dengan inisiatif mencari korban dan menyediakan 2 senjata tajam celurit dan pisau baton yang memiliki panjang sekitar 40 sentimeter.

Sajam celurit dalam kuasa DW dan satu pisau panjang diberikan kepada adiknya MD.

Setelah mengantongi senjata para pelaku mencari korban dan menemukannya saat nongkrong bersama kedua temannya di area persawahan Desa Mijen.

Baca juga: Usai Banjir Demak, Siti Panik Ketiga Anaknya Terkena DBD

"Sebelum terjadi kejadian tersebut, dua orang saksi diperintahkan oleh korban untuk membeli miras keluar, sehingga pergi," terang dia.

Kasatreskrim Polres Demak, AKP Winardi menambahkan, saat kedua teman korban pergi untuk membeli miras para pelaku melakukan penganiayaan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diduga Dipukuli Anak Kandung Pakai Kursi, Ibu di Palembang: Lama-lama Saya Bisa Mati karena Dia

Diduga Dipukuli Anak Kandung Pakai Kursi, Ibu di Palembang: Lama-lama Saya Bisa Mati karena Dia

Regional
Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Regional
Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Regional
Sebelum Mutilasi Istrinya, Tarsum Sempat Titipkan Anak dan Ingin Merantau ke Kalimantan

Sebelum Mutilasi Istrinya, Tarsum Sempat Titipkan Anak dan Ingin Merantau ke Kalimantan

Regional
Banjir di Sulsel Tewaskan Belasan Orang, Mitigasi Risiko Dipertanyakan

Banjir di Sulsel Tewaskan Belasan Orang, Mitigasi Risiko Dipertanyakan

Regional
Viral, Video Polisi Razia Kosmetik di Sekolah, Polda Lampung Sebut Misinformasi

Viral, Video Polisi Razia Kosmetik di Sekolah, Polda Lampung Sebut Misinformasi

Regional
Seorang Pria Hilang Diterkam Buaya di Sungai Bele NTT, Tim SAR Lakukan Pencarian

Seorang Pria Hilang Diterkam Buaya di Sungai Bele NTT, Tim SAR Lakukan Pencarian

Regional
Terdampak Kasus Timah, 2 Pabrik Sawit di Babel Berhenti Operasional

Terdampak Kasus Timah, 2 Pabrik Sawit di Babel Berhenti Operasional

Regional
Warga Aceh Utara Diduga Tewas Dianiaya Polisi, Wakapolres: Tidak Ada Pemukulan

Warga Aceh Utara Diduga Tewas Dianiaya Polisi, Wakapolres: Tidak Ada Pemukulan

Regional
Kasus Pembunuhan di Sukabumi, Pelaku Mengaku Membela Diri karena Dipaksa Berhubungan Badan

Kasus Pembunuhan di Sukabumi, Pelaku Mengaku Membela Diri karena Dipaksa Berhubungan Badan

Regional
Bandara Sam Ratulangi Kembali Dibuka, 25 Pesawat Dijadwalkan Terbang Hari Ini

Bandara Sam Ratulangi Kembali Dibuka, 25 Pesawat Dijadwalkan Terbang Hari Ini

Regional
Tertimpa Tembok Roboh, Kakak Beradik di Ende Tewas

Tertimpa Tembok Roboh, Kakak Beradik di Ende Tewas

Regional
Hadir dengan Tema Niscala, Semarang Night Carnival 2024 Tampilkan 4 Unsur Budaya

Hadir dengan Tema Niscala, Semarang Night Carnival 2024 Tampilkan 4 Unsur Budaya

Regional
Meriahnya 'Semarang Night Carnival', Pamerkan Empat Unsur Budaya di Kota Lumpia

Meriahnya "Semarang Night Carnival", Pamerkan Empat Unsur Budaya di Kota Lumpia

Regional
Pengakuan Ibu Potong Tangan Anaknya di Kupang, Merasa Kerasukan Lalu Ambil Pisau

Pengakuan Ibu Potong Tangan Anaknya di Kupang, Merasa Kerasukan Lalu Ambil Pisau

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com