Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tingkat Aktivitas Gunung Ruang Sulut Turun dari Awas ke Siaga

Kompas.com - 22/04/2024, 09:45 WIB
Agie Permadi,
Reni Susanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Gunung Ruang menunjukkan penurunan aktivitas vulkaniknya. Berdasarkan pengamatan itu Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi menurunkan tingkat aktivitas turun dari level Awas menjadi Siaga.

"Hasil pemantauan visual dan instrumental yang menunjukkan terjadinya penurunan aktivitas vulkanik pada Gunung Ruang, maka tingkat aktivitas Gunung Ruang diturunkan dari Level IV (Awas) menjadi Level III (Siaga) terhitung mulai tanggal 22 April 2024 pukul 09.00 Wita," ujar Kepala PVMBG Badan Geologi, Hendra Gunawan dalam keterangan tertulisnya, Senin (22/4/2024).

Hendra menjelaskan, dari hasil pengamatan visual tanggal 22 April 2024 pukul 00.00–06.00 WITA, kolom embusan gas teramati berwarna putih tebal dengan tinggi maksimal 250 meter dari puncak.

Baca juga: Aktivitas Erupsi Gunung Ruang Menurun, Peringatan Tsunami Dicabut

"Dari warna kolom embusan, didominasi oleh gas atau uap air, tidak terdeteksi adanya material abu atau batuan yang terbawa ke permukaan," kata Hendra.

Pada periode 1-22 April 2024 ini, kegempaan tercatat sebanyak 1.352 kali gempa vulkanik dalam (VTA), 658 kali gempa vulkanik dalam (VTB), 7 kali erupsi, 6 kali gempa tektonik lokal, dan 167 kali gempa tektonik jauh di Gunung Ruang.

"Gempa terasa tercatat 5 kali dengan skala 1 MMI. Jumlah kegempaan terutama gempa vulkanik dalam yang terjadi pada periode 1-21 April 2024 menunjukkan kenaikan yang signifikan dibandingkan bulan Maret 2024," ucapnya.

Baca juga: Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup Sampai 22 April 2024 Imbas Erupsi Gunung Ruang

Usai menurunkan level dari Awas ke Siaga, Hendra mengatakan, potensi bahaya saat ini berupa erupsi skala kecil dengan sebaran material erupsi terbatas di sekitar puncak.

"Terjadi penumpukan material hasil erupsi pada lereng atas bagian timur yang berpotensi menjadi guguran/longsoran batuan. Pelepasan gas berpotensi masih terjadi dengan skala cenderung menurun sebagai tahap akhir dari rangkaian erupsi," ucapnya.

Masyarakat di sekitar Gunung Ruang dan pengunjung atau wisatawan juga diminta agar tetap waspada dan tidak memasuki wilayah radius 4 km dari pusat kawah aktif Gunung Ruang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com