Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penampungan Minyak Mentah di Blora Terbakar, Pemkab Segera Ambil Sikap dengan Pertamina

Kompas.com - 16/04/2024, 15:23 WIB
Aria Rusta Yuli Pradana,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BLORA, KOMPAS.com - Peristiwa kebakaran yang menghanguskan penampungan minyak mentah di Desa Plantungan, Kecamatan Blora, Kabupaten Blora, Jawa Tengah menjadi perhatian serius dari para pemangku kebijakan.

Penampungan minyak mentah tersebut terbakar pada 7 April 2024 lalu sekitar pukul 02.30 WIB. Akibatnya, sekitar 50 ton minyak mentah yang ditampung di lebih dari 100 bul tidak dapat diselamatkan.

Menanggapi peristiwa yang terjadi tersebut, Bupati Blora Arief Rohman memastikan, dalam minggu ini pihaknya akan mengambil sikap dengan stakeholder terkait seperti Pertamina, SKK Migas, hingga aparat penegak hukum.

Baca juga: Penampungan Minyak Mentah di Blora Terbakar, Sejumlah Saksi Diperiksa

"Ini sedang kita koordinasikan baik dengan SKK migas, dengan Pertamina maupun dengan pihak kepolisian untuk hal tersebut seperti apa, kita akan melangkah ini berdasarkan regulasi aturan yang ada," ucap dia saat ditemui wartawan di Kantor Dindagkop UKM Blora, Jawa Tengah, Selasa (16/4/2024).

Penampungan Minyak Mentah Diduga Belum Memiliki Izin

Berdasarkan laporan yang diterimanya, penampungan minyak mentah yang berada di Desa Plantungan tersebut diduga belum mempunyai izin resmi.

"Laporan dari badan perekonomian belum ada izinnya, makanya akan kita cek legalitas dan lainnya seperti apa," terang dia.

Maka dari itu, untuk tindakan yang akan dilakukan terkait insiden tersebut pihaknya masih menunggu hasil rapat dari instansi lintas sektoral.

"Karena domainnya terkait ada Pertamina, ada SKK migas, ada Ditjen Migas, ini kan nanti akan ada keterangan dari mereka, kita tentunya dari forkompimda tentunya akan mendukung hal tersebut," kata dia.

Selain di Desa Plantungan, dirinya mengakui adanya penampungan minyak mentah ilegal di beberapa daerah lainnya.

Sehingga, pihaknya akan meminta bantuan dari Pertamina ataupun aparat penegak hukum untuk menertibkannya.

"Ada beberapa laporan, nanti kita sekalian minta dari Pertamina maupun aparat penegak hukum untuk bisa mengidentifikasi dan menertibkan hal tersebut," jelas dia.

Baca juga: Kebakaran Rumah Bikin Geger Warga Blora, Ada Penampungan Minyak Mentah di Dekat Lokasi

Sebelumnya diberitakan, kebakaran hebat yang terjadi di Desa Plantungan, Kecamatan Blora, sempat menggegerkan masyarakat sekitar.

Peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (7/4/2024) dini hari sekitar Pukul 02.30 WIB. Kebakaran tersebut diduga berasal dari rumah warga yang terbakar akibat korsleting listrik.

Kepala satuan reserse kriminal (Kasat Reskrim) Polres Blora, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Selamet mengungkapkan di sekitar rumah yang terbakar terdapat tempat penampungan minyak mentah yang juga ikut terbakar.

"Jadi tempat kejadian kebakaran rumah itu kebetulan di sebelahnya ada tempat penampungan minyak mentah yang dikelola oleh warga masyarakat dan itu sudah terjadi hampir 5 atau 10 tahun yang lalu, dan untuk kerugian kami masih lakukan penyelidikan," jelas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bukan Demo di Jalan Raya, SPSI Babel Kerahkan Ribuan Buruh ke Pantai Wisata

Bukan Demo di Jalan Raya, SPSI Babel Kerahkan Ribuan Buruh ke Pantai Wisata

Regional
Belum ada Calon Lain, PKB Semarang Dukung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng

Belum ada Calon Lain, PKB Semarang Dukung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng

Regional
Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Regional
Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Regional
'May Day', Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

"May Day", Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

Regional
Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Regional
Satgas Cartenz Duga KKB Penyerang Rumah Polisi dan Polsek Homeyo Kelompok Keni Tipagau

Satgas Cartenz Duga KKB Penyerang Rumah Polisi dan Polsek Homeyo Kelompok Keni Tipagau

Regional
Status Kepegawaian Belum Jelas, PPDI Kebumen Curhat ke Bupati

Status Kepegawaian Belum Jelas, PPDI Kebumen Curhat ke Bupati

Regional
Kesal 'Di-prank', Seorang Pemuda Aniaya Kakeknya

Kesal "Di-prank", Seorang Pemuda Aniaya Kakeknya

Regional
Nelayan di Merauke Papua Temukan Mayat dengan Kepala Sudah Terpisah

Nelayan di Merauke Papua Temukan Mayat dengan Kepala Sudah Terpisah

Regional
Gibran Tanggapi soal DPRD Singgung Pembangunan Masjid Sriwedari Belum Selesai dalam Rapat Paripurna

Gibran Tanggapi soal DPRD Singgung Pembangunan Masjid Sriwedari Belum Selesai dalam Rapat Paripurna

Regional
Tak Nafkahi Anak Setelah Bercerai, Pria di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Tak Nafkahi Anak Setelah Bercerai, Pria di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
UTBK-SNBT Dimulai, 10 Peserta di Lampung Tak Bawa Surat Keterangan Lulus

UTBK-SNBT Dimulai, 10 Peserta di Lampung Tak Bawa Surat Keterangan Lulus

Regional
Bukit Rhema Gereja Ayam Gratiskan Tiket untuk Timnas U-23 Indonesia, Promo Selama Setahun

Bukit Rhema Gereja Ayam Gratiskan Tiket untuk Timnas U-23 Indonesia, Promo Selama Setahun

Regional
PHRI Solo Kecewa Status Internasional Bandara Adi Soemarmo Dicabut

PHRI Solo Kecewa Status Internasional Bandara Adi Soemarmo Dicabut

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com