Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jenazah Bayi Ibu yang Ditandu Kain Terpaksa Dimakamkan Jauh dari Kampung Halaman

Kompas.com - 03/04/2024, 09:30 WIB
Susi Gustiana,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Lengkap sudah penderitaan Susi Wulandari (23), ibu asal Dusun Senawang A, Desa Senawang Kecamatan Orong Telu, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB), yang digotong tandu kain dari desa terpencil menuju puskesmas selama satu jam.

Setelah kehilangan bayinya yang meninggal dunia di RSUD Sumbawa Senin (1/4/2024), kini ibu aitu harus menelan kepahitan lagi lantaran jenazah sang bayi harus dimakan berjauhan dari kampung halamannya.

Jenazah bayi itu terpaksa dimakamkam di Sumbawa tepatnya Desa Pungka, Kecamatan Unter Iwes.

Baca juga: Jalan Rusak Parah, Ibu Hamil di Sumbawa Ditandu ke Puskesmas

Keputusan ini diambil, lagi-lagi lantaran terkendala akses jalan yang buruk dan makin parah saat musim hujan.

Kondisi itu menyebabkan ambulance dari RSUD Sumbawa hanya bisa melayani sampai dengan Desa Lenangguar. Mobil itu tidak mampu mengakses jalan Orong Telu.

Demikian disampaikan Nunung, mewakili pihak keluarga. Ia mengutarakan keinginan Susi Wulandari yang sangat menginginkan pemakaman bayinya di kampung halaman.a

"Karena jarak ke kampung lumayan jauh, kemudian jenazah bayi sebenarnya mau dibawa dan dimakamkan di kampung."

Baca juga: Infrastruktur Minim, Warga Cianjur Tandu Jenazah Sejauh 16 Km, Jalan Kaki 6 Jam

"Tapi karena tidak ada ambulance yang sanggup antar, mobil 4x4 tidak ada, sehingga pihak rumah sakit hanya sanggup mengantar sampai Lenangguar,” kata Nunung saat dikonfirmasi via sambungan telepon.

Ia sekaligus mengonfirmasi sang ibu dalam kaondisi sehat namun masih trauma.

Dengan banyak pertimbangan jenazah bayi akhirnya dimakamkan di Desa Pungka.

“Dimakamkan jam 1 siang hari Senin kemarin," ungkap Nunung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bukit Lintang Sewu di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bukit Lintang Sewu di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Ketika 5 Polisi Berjibaku Tangkap 1 Preman Pembobol Rumah...

Ketika 5 Polisi Berjibaku Tangkap 1 Preman Pembobol Rumah...

Regional
10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

Regional
1 Kg Sabu dan 500 Pil Ekstasi dari Malaysia Diamankan di Perairan Sebatik, Kurir Kabur

1 Kg Sabu dan 500 Pil Ekstasi dari Malaysia Diamankan di Perairan Sebatik, Kurir Kabur

Regional
Menyalakan 'Flare' Saat Nobar Timnas, 5 Pemuda Diamankan Polisi di Lampung

Menyalakan "Flare" Saat Nobar Timnas, 5 Pemuda Diamankan Polisi di Lampung

Regional
Sosok Rosmini Pengemis Marah-marah, Diduga ODGJ dan Dibawa Pulang Keluarganya

Sosok Rosmini Pengemis Marah-marah, Diduga ODGJ dan Dibawa Pulang Keluarganya

Regional
Komplotan Penjual Akun WhatsApp Judi 'Online' Ditangkap, Omzet Rp 5 Juta Per Hari

Komplotan Penjual Akun WhatsApp Judi "Online" Ditangkap, Omzet Rp 5 Juta Per Hari

Regional
Bukan Demo di Jalan Raya, SPSI Babel Kerahkan Ribuan Buruh ke Pantai Wisata

Bukan Demo di Jalan Raya, SPSI Babel Kerahkan Ribuan Buruh ke Pantai Wisata

Regional
Belum Ada Calon Lain, PKB Semarang Dukung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng

Belum Ada Calon Lain, PKB Semarang Dukung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng

Regional
Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Regional
Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Regional
'May Day', Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

"May Day", Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

Regional
Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Regional
Satgas Cartenz Duga KKB Penyerang Rumah Polisi dan Polsek Homeyo Kelompok Keni Tipagau

Satgas Cartenz Duga KKB Penyerang Rumah Polisi dan Polsek Homeyo Kelompok Keni Tipagau

Regional
Status Kepegawaian Belum Jelas, PPDI Kebumen Curhat ke Bupati

Status Kepegawaian Belum Jelas, PPDI Kebumen Curhat ke Bupati

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com