KOMPAS.com - Sebanyak 20 warga korban banjir lahar dingin Gunung Lewotobi Laki-laki akhirnya kembali ke rumah.
Sebelumnya, mereka sempat mengungsi di Aula Kantor Desa Klantanlo, Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) sejak Senin (1/4/2024) malam.
Kepala Desa Klantanlo, Petrus Muda Kurang mengatakan, puluhan warga ini menetap di Dusun Klatanlo B, Desa Klatanlo.
Baca juga: Puluhan Rumah di Lereng Gunung Lewotobi Terendam Banjir Lahar Dingin
"Ada lebih kurang 20 orang yang tadi malam mengungsi ke aula kantor desa. Pagi tadi mereka sudah pulang ke rumah," ujar Petrus saat dihubungi, Selasa (2/4/2024).
Petrus mengungkapkan saat ini dia bersama camat setempat sedang menyusuri sejumlah wilayah terdampak banjir.
Dia mengimbau warga lereng gunung meningkatkan kewaspadaan. Sebab saat ini hujan dengan intensitas tinggi masih melanda area puncak gunung dan wilayah sekitar.
"Hujan belum berhenti, kami imbau warga sekitar untuk tetap waspada. Jika terjadi banjir segera mengungsi ke lokasi yang lebih aman," pinta dia.
Petrus menambahkan akan terus berkoordinasi dengan BPBD Flores Timur dan melaporkan situasi yang dialami warganya.
Baca juga: Puncak Lewotobi Hujan Deras, Warga Diimbau Waspada Banjir Lahar Dingin
Sementara Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Lewotobi Laki-laki melaporkan, pada periode pengamatan Senin (1/4/2024) pukul 00.00 Wita-24.00 Wita, terjadi hujan gerimis hingga deras sepanjang hari.
Cuaca mendung dan hujan. Angin bertiup lemah ke arah barat daya. Suhu udara 21-27 derajat celcius.
Secara visual gunung kabut 0-II hingga kabut 0-III. Asap kawah tidak teramati. Aliran lava ke arah timur laut sejauh 4320 meter dari pusat erupsi.
Petugas Pos PGA Lewotobi Laki-laki, Herman Yosef S Mboro mengimbau warga sekitar mewaspadai potensi banjir lahar pada sungai-sungai yang berhulu di puncak jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.