Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai Kabar soal Pengunduran Diri Caleg PDI-P, KPU Blora: Belum Ada yang Masuk

Kompas.com - 01/04/2024, 09:19 WIB
Aria Rusta Yuli Pradana,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

BLORA, KOMPAS.com - Beredar kabar di masyarakat terkait adanya surat pengunduran diri dari calon legislatif (caleg) PDI-P yang mendapatkan suara terbanyak dalam pemilihan legislatif (pileg) 2024 di Kabupaten Blora, Jawa Tengah.

Komisioner KPU Kabupaten Blora, Ahmad Solikin mengatakan sampai saat ini pihaknya belum menerima surat pengunduran diri dari caleg PDI-P.

Baca juga: 4 Caleg DPRD Klaten dari PDI-P Bantah Mengundurkan Diri

"Belum ada yang masuk sampai hari ini. Tanya aja ke parpolnya," ucap Solikin saat ditemui wartawan usai mengisi acara rapat pengawasan penetapan hasil pemilihan umum di Aula Kantor BKD Blora, Jawa Tengah, Minggu (31/3/2024).

Solikin menjelaskan sejauh ini surat pengunduran diri yang sudah diterima oleh KPU yakni dari caleg Golkar.

"Yang sudah jelas itu Golkar, yang lainnya belum ada," kata dia.

Lebih lanjut, dia menerangkan skema pengunduran diri caleg ada dua, yaitu sebelum penetapan dan setelah penetapan dari Mahkamah Konstitusi (MK).

"Kita masih menunggu pemberitahuan dari MK ke KPU RI, setelah itu KPU RI memberitahukan kepada kita, jadi kita belum bisa memastikan. Sekarang bolanya ada di MK," terang dia.

Sementara itu, Ketua DPC PDI-P Blora, M Dasum enggan memberikan tanggapan perihal kabar surat pengunduran diri sejumlah calegnya ke KPU Blora.

"Surat opo? Wes toh, sesok sesok santai karo aku, ngko sik nanti tak kasih tau santai wae (surat apa? Besok besok, santai sama aku, nanti dulu nanti diberi tahu santai saja)," ucap Dasum saat ditemui wartawan usai rapat paripurna di Kantor DPRD Kabupaten Blora, Jawa Tengah, Kamis (28/3/2024).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

'Long Weekend', Daop 5 Purwokerto Tambah Tempat Duduk KA Tujuan Jakarta dan Jember

"Long Weekend", Daop 5 Purwokerto Tambah Tempat Duduk KA Tujuan Jakarta dan Jember

Regional
Rem Blong, Truk Trailer Tabrak Motor di Magelang, 1 Orang Tewas

Rem Blong, Truk Trailer Tabrak Motor di Magelang, 1 Orang Tewas

Regional
Pengakuan Kurir Sabu yang Ditangkap di Magelang: Ingin Berhenti, tapi Berutang dengan Bandar

Pengakuan Kurir Sabu yang Ditangkap di Magelang: Ingin Berhenti, tapi Berutang dengan Bandar

Regional
Jadi Tersangka Kasus Korupsi Dana Internet Desa, Mantan Wabup Flores Timur Ajukan Praperadilan

Jadi Tersangka Kasus Korupsi Dana Internet Desa, Mantan Wabup Flores Timur Ajukan Praperadilan

Regional
Pengakuan Pelaku Penyelundupan Motor Bodong ke Vietnam, Per Unit Dapat Untung Rp 5 Juta

Pengakuan Pelaku Penyelundupan Motor Bodong ke Vietnam, Per Unit Dapat Untung Rp 5 Juta

Regional
Puluhan Anak Usia Sekolah di Nunukan Memohon Dispensasi Nikah akibat Hamil di Luar Nikah

Puluhan Anak Usia Sekolah di Nunukan Memohon Dispensasi Nikah akibat Hamil di Luar Nikah

Regional
Jurnalis NTB Aksi Jalan Mundur Tolak RUU Penyiaran

Jurnalis NTB Aksi Jalan Mundur Tolak RUU Penyiaran

Regional
Buntut Video Viral Perundungan Siswi SMP di Tegal, Orangtua Korban Lapor Polisi

Buntut Video Viral Perundungan Siswi SMP di Tegal, Orangtua Korban Lapor Polisi

Regional
Video Viral Pj Bupati Kupang Marahi 2 ASN karena Swafoto Saat Upacara Bendera

Video Viral Pj Bupati Kupang Marahi 2 ASN karena Swafoto Saat Upacara Bendera

Regional
Terbukti Berzina, Mantan Suami dan Ibu Norma Risma Divonis 9 dan 8 Bulan Penjara

Terbukti Berzina, Mantan Suami dan Ibu Norma Risma Divonis 9 dan 8 Bulan Penjara

Regional
DBD Merebak, 34 Warga Sumsel Meninggal Dunia

DBD Merebak, 34 Warga Sumsel Meninggal Dunia

Regional
Pekan Sawit 2024 di ATI Padang, Menperin Fokuskan Kebijakan Hilirisasi

Pekan Sawit 2024 di ATI Padang, Menperin Fokuskan Kebijakan Hilirisasi

Regional
Jaringan Pengiriman Motor Bodong ke Vietnam Dibongkar, Pelakunya Warga Demak

Jaringan Pengiriman Motor Bodong ke Vietnam Dibongkar, Pelakunya Warga Demak

Regional
Pemkab Aceh Barat Bangun 600 Jamban untuk Warga Miskin

Pemkab Aceh Barat Bangun 600 Jamban untuk Warga Miskin

Regional
8 Orang Meninggal akibat DBD di Solo, Mengapa Kasusnya Masih Tinggi?

8 Orang Meninggal akibat DBD di Solo, Mengapa Kasusnya Masih Tinggi?

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com