MAGELANG, KOMPAS.com – Universitas Tidar (Untidar) Magelang akan menerima 902 mahasiswa baru melalui jalur Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP). Jumlah ini diambil dari total 8.093 pendaftar.
Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kerja Sama Untidar Suyitno mengatakan, Untidar meloloskan 902 dari 8.093 pendaftar melalui jalur SNBP.
Seluruh pendaftar berasal dari 27 provinsi di Indonesia. Setelah diseleksi, mahasiswa yang lolos datang dari 12 provinsi.
Baca juga: Biaya Kuliah di Binus Tahun Ajaran 2022/2023
Kebanyakan pendaftar berasal dari Jawa Tengah dengan 837 sekolah.
Disusul Jawa Barat (180 sekolah), DKI Jakarta (86 sekolah), Daerah Istimewa Yogyakarta (64 sekolah), dan Banten (43 sekolah).
Ada pula luar Pulau Jawa yang mendaftar di Untidar. Seperti dari Sumatra Utara, Lampung, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, hingga Papua Barat.
“(Pendaftar) meningkat karena kami sosialisasi ke luar Jawa,” ujar Suyitno, Rabu (27/3/2024).
Baca juga: Biaya Kuliah di ITB untuk Jalur SNBP 2024
Terdapat lima program studi (prodi) yang paling banyak diminati selama proses SNBP. Manajemen, misalnya, dengan jumlah pendaftar 813 pelajar. Padahal, daya tampungnya 40 orang.
Kemudian, Ilmu Komunikasi yang memiliki 616 pendaftar dengan daya tampung 40 orang. Ilmu Administrasi Negara dengan 616 pendaftar dan daya tampung 75 orang. Akuntansi dengan 525 pendaftar dan daya tampung 40 orang.
Di posisi kelima, ada Hukum dengan 521 pendaftar dan daya tampung 46 mahasiswa.
Baca juga: 13 Mahasiswanya Ikut Program Ferienjob di Jerman, Ini Pengakuan Udinus Semarang
Sedangkan prodi dengan sedikit pendaftar yakni D4 Teknologi Rekayasa Perancang Manufaktur dengan 28 pendaftar dan daya tampung 16 orang. Prodi ini baru memasuki tahun kedua.
“D4 Teknologi Rekayasa Perancang Manufaktur paling rendah (pendaftarnya). Mungkin vokasi (dinilai) masyarakat belum seperti akademik. Padahal, peluang kerjanya banyak,” papar Suyitno.
Hal tersebut berbeda dengan D4 Akuntansi Perpajakan yang baru dibuka tahun 2024. Prodi ini mencatat 112 orang dengan daya tampung 20.
Baca juga: Kronologi Kecelakaan Maut yang Menewaskan Mahasiswi di Depan UIN Walisongo Semarang
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.