Pertahankan Kebersihan dan Jaga Lingkungan Hidup, Pemkab HST Raih Penghargaan Adipura

KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Hulu Sungai Tengah (HST) kembali menerima Penghargaan Adipura dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) untuk kategori Kota Kecil.

Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Wakil Menteri LHK Alue Dohong kepada Bupati HST Aulia Oktafiandi di Auditorium Dr Soedjarwo Gedung Manggala Wanabakti, Kantor Kementerian LHK, Jakarta, Selasa (5/3/2024).

Bupati Aulia Oktafiandi mengatakan, penghargaan tersebut diberikan karena Kabupaten HST berhasil meningkatkan kebersihan dan pengelolaan lingkungan hidup di daerah.

Lewat penghargaan Adipura terbaru ini, sebut dia, total sudah ada delapan piala Adipura yang diterima Pemkab HST. Dia pun berharap ke depannya HST bisa meraih penghargaan Adipura Kencana.

Baca juga: Gelar Hiburan Wayang Banjar 6 Malam Berturut-turut, Pemkab HST Cetak Rekor Muri

“Saya ingin berterima kasih kepada jajaran pemerintah daerah (pemda), khususnya Dinas Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP), seluruh elemen masyarakat, dan semua pihak yang berpartisipasi mempertahankan dan meningkatkan kebersihan dan pengelolaan lingkungan hidup di Kabupaten HST,” ujar Aulia dalam keterangan persnya, Kamis (21/3/2024).

Adapun penyerahan acara yang diikuti 105 kepala daerah itu turut dihadiri oleh Wakil Presiden (Wapres) Republik Indonesia (RI) Ma'ruf Amin. Dia hadir untuk menyerahkan penghargaan kepada lima wali kota atau bupati.

Ma'ruf mengatakan, Adipura merupakan salah satu medium afirmatif untuk mewujudkan kualitas lingkungan hidup yang berkelanjutan di Indonesia.

“Saya harap, ke depannya program ini dapat terus diperkaya dengan ragam inovasi, sehingga mampu menyesuaikan dinamika zaman serta perubahan arah kebijakan,” ujar Ma’ruf.

Baca juga: Terima Baznas Award 2024, Bupati HST Aulia: Ini Bukti Komitmen Kami Dukung Pengelolaan Zakat

Dia pun meminta agar esensi program Adipura senantiasa terjaga. Caranya, dengan memastikan keterlibatan berbagai elemen, utamanya komitmen dan kinerja pemda serta masyarakat.

"Agar tujuan pembangunan masa depan bisa segera diwujudkan," tutur Ma'ruf.