Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapal Penangkap Ikan Terbalik di Perairan Selayar, 37 Orang Penumpang Tenggelam

Kompas.com - 12/03/2024, 22:05 WIB
Hendra Cipto,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

 


SELAYAR, KOMPAS.com - Kapal penangkap ikan Dewi Jaya 2 dengan rute Muara Baru-Jakarta tujuan Lombok terbalik sekitar 52 nautical mile dari Pelabuhan Benteng, Kabupaten Kepulauan Selayar, Sabtu (9/3/2024) dini hari.

Kapal yang berpenumpang 37 orang dan bermuatan ikan ini dikabarkan terbalik saat mengalami cuaca buruk di Perairan Selayar.

Kepala Kantor Basarnas Makassar, Mexianus Bekabel mengatakan, pada Senin (11/3/2024) pukul 06.00 Wita, dua orang ditemukan terdampar di Pulau Jempea, Kabupaten Kepulauan Selayar.

Baca juga: Gudang KPU Kabupaten Selayar Diterjang Banjir, 160 Kotak Suara Basah

 

Satu orang selamat dan satu meninggal dunia. Selanjutnya pada pukul 11.00 Wita, 9 orang ditemukan selamat dan 1 orang meninggal dunia di Pulau Kayuadi, Kabupaten Kepulauan Selayar.

"Pada Selasa (12/3/2024) pukul 16.40 Wita ditemukan lagi satu orang dalam keadaan selamat di Rajuni, Kabupaten Kepulauan Selayar. Hingga saat ini (12/3/2024), dari 37 orang, telah ditemukan 11 orang selamat, 2 orang meninggal dunia dan 24 orang masih dalam pencarian oleh tim sar gabungan," kata Mexianus, dalam keterangan persnya, Selasa (12/3/2024).

Dalam melakukan pencarian terhadap korban kapal terbalik, Basarnas mengerahkan rigid buoyancy boat (RBB) menuju ke lokasi kejadian.

Baca juga: KLM Sumber Utama Karam di Perairan Selayar, 5 ABK Diselamatkan Nelayan

"Saat ini tim rescue dari Pos Sar Selayar telah berkoordinasi dengan aparat setempat dan membentuk posko gabungan untuk percepatan informasi," tambah Mexianus.

Berikut data korban selamat:

1. Dian kurniawan/Lakis alamat Magelang

2. Amirrulhak, alamat Kecamatan Wonokerto, Jawa Tengah

3. M Zaki Muntaha, alamat Pekalongan, Jawa Tengah

4. Waryen, alamat Pekalongan 

5. Tahmid, alamat Pekalongan

6. Amiluddin, alamat Pekalongan

7. Adi Bagus Panuntun, alamat Pekalongan

8. Septo Guntoro, alamat Pekalongan

9. Maulana Dwi Anggoro, alamat Desa Warulor, Kecamatan Wira, Provinsi, Jawa Tengah

10. Sun Hen Lakis

11. Muzakkir Lakis

Sementara yang meninggal dunia belum diketahui identitasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'May Day', Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

"May Day", Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

Regional
Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Regional
Satgas Cartenz Duga KKB Penyerang Rumah Polisi dan Polsek Homeyo Kelompok Keni Tipagau

Satgas Cartenz Duga KKB Penyerang Rumah Polisi dan Polsek Homeyo Kelompok Keni Tipagau

Regional
Status Kepegawaian Belum Jelas, PPDI Kebumen Curhat ke Bupati

Status Kepegawaian Belum Jelas, PPDI Kebumen Curhat ke Bupati

Regional
Kesal 'Di-prank', Seorang Pemuda Aniaya Kakeknya

Kesal "Di-prank", Seorang Pemuda Aniaya Kakeknya

Regional
Nelayan di Merauke Papua Temukan Mayat dengan Kepala Sudah Terpisah

Nelayan di Merauke Papua Temukan Mayat dengan Kepala Sudah Terpisah

Regional
Gibran Tanggapi soal DPRD Singgung Pembangunan Masjid Sriwedari Belum Selesai dalam Rapat Paripurna

Gibran Tanggapi soal DPRD Singgung Pembangunan Masjid Sriwedari Belum Selesai dalam Rapat Paripurna

Regional
Tak Nafkahi Anak Setelah Bercerai, Pria di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Tak Nafkahi Anak Setelah Bercerai, Pria di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
UTBK-SNBT Dimulai, 10 Peserta di Lampung Tak Bawa Surat Keterangan Lulus

UTBK-SNBT Dimulai, 10 Peserta di Lampung Tak Bawa Surat Keterangan Lulus

Regional
Bukit Rhema Gereja Ayam Gratiskan Tiket untuk Timnas U-23 Indonesia, Promo Selama Setahun

Bukit Rhema Gereja Ayam Gratiskan Tiket untuk Timnas U-23 Indonesia, Promo Selama Setahun

Regional
PHRI Solo Kecewa Status Internasional Bandara Adi Soemarmo Dicabut

PHRI Solo Kecewa Status Internasional Bandara Adi Soemarmo Dicabut

Regional
Satpam di Agam Ditemukan Tewas, Sejumlah Bagian Tubuh Hilang

Satpam di Agam Ditemukan Tewas, Sejumlah Bagian Tubuh Hilang

Regional
Bayi di Lebak Banten Diserang Monyet Liar, Perut korban Robek karena Gigitan

Bayi di Lebak Banten Diserang Monyet Liar, Perut korban Robek karena Gigitan

Regional
Perahu Terbalik Diterjang Ombak, Seorang Nelayan Hilang di Perairan Nusakambangan

Perahu Terbalik Diterjang Ombak, Seorang Nelayan Hilang di Perairan Nusakambangan

Regional
MenPAN-RB: Presiden Larang Pemda Buat Aplikasi Baru, Persulit Masyarakat

MenPAN-RB: Presiden Larang Pemda Buat Aplikasi Baru, Persulit Masyarakat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com