Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puji Antusiasme Warga Saat Kampanye di Garut, Anies: Semangatnya Paling Menyala

Kompas.com - 08/02/2024, 14:01 WIB
Ari Maulana Karang,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

GARUT, KOMPAS.com - Calon presiden (capres) nomor urut 1 Anies Baswedan menggelar kampanye di Lapangan Jayaraga, Tarogong Kidul Garut, Kamis (8/2/2024) pagi.

Ribuan orang tampak memadati lapangan sepak bola Jayaraga yang menjadi markas tim sepak bola kebanggaan warga Garut, Persigar.

Baca juga: H-6 Pencoblosan: Anies Kunjungi Pabrik Dodol, Cak Imin Temui Aa Gym

Kepadatan juga terlihat sampai ke ruas-ruas jalan menuju ke Lapangan sepak bola Jayaraga.

Bahkan, ruas Jalan Raya Cimanuk terpaksa ditutup sebagian oleh aparat kepolisian dan akses-akses jalan lainnya terpantau mengalami kepadatan dan kemacetan.

Anies Baswedan terpantau tiba di lokasi kampanye sekitar pukul 09.00 WIB dan langsung disambut oleh massa pendukungnya.

Baca juga: INFOGRAFIK: Foto Anies dan Titiek Soeharto Berpose Tiga Jari TIdak Terkait Pemilu 2024

Sejumlah elite partai politik pendukung pun melakukan orasi politik mulai dari Ketua DPW PKS Jawa Barat Haru Suhandaru dan sejumlah petinggi PKS lainnya.

Dalam orasi politiknya, Anies melihat ada semangat besar menyambut perubahan dari masyarakat Kabupaten Garut.

“Kalau (massa) bayaran, kena panas lumer, kena hujan luntur, tapi orang yang tak dibayar, dia bertahan di atas hujan, dia bertahan di atas panas, kita berjuang karena kita ingin perubahan,” kata Anies di hadapan massa yang hadir.

Anies menyatakan, perubahan harus konkret supaya masyarakat bisa merasakan harga-harga murah, pendidikan murah, lapangan pekerjaan mudah.

Kemudian pupuk murah, peternak bisa dapat pakan yang murah, serta nelayan mendapat solar yang murah.

“Dan buat guru honorer, ada kepastian status pekerjaannya, buat buruh jangan terus menerus jadi yang terimpit dan terkalahkan, buruh harus sejahtera. Itu semua agenda perubahan,” katanya.

Baca juga: Pesan Anies ke Warga Sintang: Ajak Semuanya Pilih Nomor 1 supaya Bangsa Kita Lebih Adil

Anies pun melihat semua permasalahan yang dihadapi masyarakat saat ini, sebenarnya bisa diselesaikan oleh pemerintah. Namun, diabaikan dan tidak dijadikan prioritas. Karena itu, menurut dia, perlu ada perubahan.

“Itu problem yang bisa diselesaikan, tapi diabaikan, tidak dijadikan prioritas, haruskah itu diteruskan, haruskah itu dibiarkan, perlunya apa,” tanya Anies.

Anies mengaku semangat warga di Garut menjadi pertanda kemenangan bagi Indonesia.

“Kita merasakan gelora yang luar biasa di Garut ini, ini salah satu pertemuan yang semangatnya paling menyala yang pernah saya rasakan,” katanya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Proyek Jalur Pansela Akan Dilanjutkan, Bupati Banyuwangi Paparkan 3 Paket Rencana Pembangunan

Proyek Jalur Pansela Akan Dilanjutkan, Bupati Banyuwangi Paparkan 3 Paket Rencana Pembangunan

Regional
Hampir 2 Tahun Pembunuhan Iwan Boedi Tak Terungkap, Keluarga Korban Takut Kasusnya Hilang

Hampir 2 Tahun Pembunuhan Iwan Boedi Tak Terungkap, Keluarga Korban Takut Kasusnya Hilang

Regional
Pj Bupati Tangerang Terima Sertifikat Indikasi Geografis Rambutan Parakan

Pj Bupati Tangerang Terima Sertifikat Indikasi Geografis Rambutan Parakan

Regional
Soal Lumbung Pangan Nasional, Bupati Lamongan: Tak Hanya Kualitas Tanaman, Regenerasi Petani juga Penting

Soal Lumbung Pangan Nasional, Bupati Lamongan: Tak Hanya Kualitas Tanaman, Regenerasi Petani juga Penting

Regional
Potongan Tulang Manusia Kembali Ditemukan di Parit Pontianak

Potongan Tulang Manusia Kembali Ditemukan di Parit Pontianak

Regional
2 Bakal Calon Independen Wali Kota Lhokseumawe Tak Memenuhi Syarat

2 Bakal Calon Independen Wali Kota Lhokseumawe Tak Memenuhi Syarat

Regional
Perjuangan Buruh Panggul Semarang, Rela Jual Motor dan Menabung Puluhan Tahun demi Naik Haji

Perjuangan Buruh Panggul Semarang, Rela Jual Motor dan Menabung Puluhan Tahun demi Naik Haji

Regional
Gerakan Sekolah Sehat Diluncurkan, Bupati Blora: Semoga Bisa Bermanfaat

Gerakan Sekolah Sehat Diluncurkan, Bupati Blora: Semoga Bisa Bermanfaat

Regional
Gara-gara Tato, Pria di Banyumas Tewas Ditusuk Temannya

Gara-gara Tato, Pria di Banyumas Tewas Ditusuk Temannya

Regional
Kapolres Sikka Klarifikasi soal Video Viral Anggota Polisi Merokok dan Minum Miras dengan 4 Wanita

Kapolres Sikka Klarifikasi soal Video Viral Anggota Polisi Merokok dan Minum Miras dengan 4 Wanita

Regional
Tiap Hari Dicabuli Ayah Kandung, Siswi SD Mataram Melukai Tangannya Sebelum Lapor Polisi

Tiap Hari Dicabuli Ayah Kandung, Siswi SD Mataram Melukai Tangannya Sebelum Lapor Polisi

Regional
Pungli Penerbitan Surat Tanah, Lurah di Singkawang Ditangkap Polisi

Pungli Penerbitan Surat Tanah, Lurah di Singkawang Ditangkap Polisi

Regional
Sudah Daftar Parkir Berlangganan, Ketua Komisi I DPRD Batam Tetap Ditagih Tarif Parkir

Sudah Daftar Parkir Berlangganan, Ketua Komisi I DPRD Batam Tetap Ditagih Tarif Parkir

Regional
Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 500 Meter

Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 500 Meter

Regional
Langgar Perda Solo, Belasan Baliho Bakal Cagub Jateng Dicopot

Langgar Perda Solo, Belasan Baliho Bakal Cagub Jateng Dicopot

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com