Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Imbas Ledakan di RS Semen Padang, 108 Pasien Dipindah ke Rumah Sakit Lain

Kompas.com - 31/01/2024, 13:40 WIB
Perdana Putra,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com-Manajemen Semen Padang Hospital (SPH) atau Rumah Sakit Semen Padang, Sumatera Barat, merilis ada 108 pasien rawat inap yang dipindahkan perawatannya sementara ke rumah sakit lain.

Awalnya disebutkan 102 pasien yang dipindahkan.

"Totalnya ada 108 pasien rawat inap yang dipindahkan perawatannya ke rumah sakit lain ya," kata Corporate Communication SPH, Dewi Nensi kepada wartawan di SPH Padang, Rabu (31/1/2024).

Baca juga: 18 Orang Terluka akibat Ledakan di RS Semen Padang

Dewi mengatakan 108 pasien rawat inap SPH itu dipindahkan ke 11 rumah sakit terdekat di Padang.

Tempat penampungan sementara pasien SPH antara lain Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) M Djamil Padang, RS Siti Rahmah, RS Yos Sudarso, Rumah Sakit Tentara (RST) Reksodiwiryo, dan RS Ibnu Sina.

Pemindahan dilakukan untuk memberikan keselamatan bagi pasien setelah ledakan di rumah sakit itu.

Sebelumnya diberitakan, terjadi ledakan di Semen Padang Hospital (SPH) di Kota Padang, Sumatera Barat, Selasa (30/1/2024) sore.

Berdasarkan video yang beredar, tampak bagian dalam gedung SPH berantakan seperti kaca-kaca pecah, plafon lepas, kabel berserakan, hingga meja dan kursi berantakan.

Baca juga: Fakta di Balik Ledakan di RS Semen Padang, Bukan Bom dan Videonya Viral

Operasional layanan di rumah sakit itu sudah dihentikan sementara.

Kapolresta Padang Kombes Pol Ferry Harahap mengatakan ledakan tersebut bukan karena bom.

Saat ini tim Inafis kepolisian sedang melakukan penyelidikan terkait penyebab ledakan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Geger Penemuan Mayat Pria di Bogor, Tergeletak di Trotoar Dekat Simpang Sentul

Geger Penemuan Mayat Pria di Bogor, Tergeletak di Trotoar Dekat Simpang Sentul

Regional
Kronologi Penembakan di Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Diduga Tolak Bayar Parkir

Kronologi Penembakan di Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Diduga Tolak Bayar Parkir

Regional
Perkosa Siswi SMP, Pria 19 Tahun di Buru Selatan Ditangkap

Perkosa Siswi SMP, Pria 19 Tahun di Buru Selatan Ditangkap

Regional
Kepala Bayi Terpisah Saat Persalinan, Polresta Banjarmasin Bentuk Tim Penyelidikan

Kepala Bayi Terpisah Saat Persalinan, Polresta Banjarmasin Bentuk Tim Penyelidikan

Regional
Tim SAR Gabungan Cari 1 Korban Tertimbun Longsor di Buntao Toraja Utara

Tim SAR Gabungan Cari 1 Korban Tertimbun Longsor di Buntao Toraja Utara

Regional
Pj Gubernur Sumsel: Perempuan Pilar Utama dalam Membangun Keluarga dan Negara

Pj Gubernur Sumsel: Perempuan Pilar Utama dalam Membangun Keluarga dan Negara

Regional
Bangun Sarang Burung Walet di Belakang Gedung, Kantor Desa di Pulau Sebatik Ini Dapat Kas Rp 2 juta Sekali Panen

Bangun Sarang Burung Walet di Belakang Gedung, Kantor Desa di Pulau Sebatik Ini Dapat Kas Rp 2 juta Sekali Panen

Regional
Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Regional
WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

Regional
25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting

25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Regional
Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com