SOLO, KOMPAS.com - Kepadatan kendaraan di sekitar Viaduk Gilingan di Kecamatan Banjarsari, Solo, Jawa Tengah (Jateng) pada jam berangkat/pulang sekolah dan kerja.
"Kepadatan terus kita pantau terutama pada jam berangkat sekolah, berangkat kerja. Kedua jam pulang sekolah atau pulang kerja," kata Kepala Bidang (Kabid) Lalu Lintas Dishub Solo Ari Wibowo dikonfirmasi Kompas.com di Solo, Jawa Tengah, Kamis (25/1/2024).
Dia menambahkan kepadatan di Viaduk Gilingan terjadi juga karena belum rampungnya renovasi proyek tersebut. Ditambah lagi, ada penutupan dua ruas jalan guna mendukung pembangunan Underpass Joglo.
Baca juga: Molor Sehari karena Ada Pengaspalan, Pembukaan Viaduk Gilingan Solo Mundur Jadi Tanggal 9 Juli 2023
Dua ruas jalan itu adalah Jalan Ki Mangun Sarkoro dan Jalan Sumpah Pemuda. Penutupan berlangsung selama satu bulan dimulai pada Senin (15/1/2024).
"Bisa jadi kepadatan banyak beralih ke sana (Viaduk Gilingan) sebagai jalur alternatif. Cuma tidak sampai 1 kilometer. Karena memang penyempitan masih terjadi. Di sana kan belum jadi proyeknya (Viaduk Gilingan)," sambung dia.
Ari juga menerangkan kepadatan kendaraan di sekitar Viaduk Gilingan karena ada aktivitas pengunjung di Masjid Raya Sheikh Zayed.
"Kebetulan bersamaan juga di tempat wisata (Masjid Raya Sheikh Zayed). Banyak pengunjung di Masjid Zayed," ungkap dia.
Guna mengurangi kepadatan kendaraan itu, pihaknya selalu menerjunkan tim di lapangan baik secara mobile maupun di lokasi kemacetan.
Di sisi lain pihaknya juga memantau kepadatan kendaraan di sekitar Viaduk Gilingan melalui CC Room Dishub.
"CC Room pasti. Petugas juga ada. Cuma kemarin petugas kami ditugaskan ke penutupan jalan nonbar depan Balai Kota. Dan hanya pengendalian traffic light saja dari CC room," ungkap Ari.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.