Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aniaya Remaja di Pangkalpinang sampai Jarinya Putus, 4 Orang Ditangkap

Kompas.com - 18/01/2024, 20:47 WIB
Heru Dahnur ,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANGKA, KOMPAS.com-Sebanyak empat terduga pelaku ditangkap polisi terkait kasus penganiayaan berat di Jalan Soekarno Hatta, Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung.

Dalam kejadian itu, korbannya Muhammad Resi (19) menderita luka di bagian kepala, punggung dan lima jarinya putus terkena sabetan senjata tajam.

"Pelaku penganiayaan berat diamankan dalam rangkaian operasi sejak Rabu (17/1/2024) malam sampai pagi hari tadi," kata Kasat Reserse Kriminal Polresta Pangkalpinang Kompol Every Susanto dalam keterangan tertulisnya, Kamis (18/1/2024).

Baca juga: Janjikan Orang Bisa Menambang Timah di Babel Tanpa Izin, Seorang Wanita Ditangkap

Every menuturkan, ungkap kasus bermula dari tertangkapnya Soni (22) yang berperan sebagai joki sepeda motor.

Kemudian dilakukan pengembangan dan dilakukan penyergapan terhadap pelaku Excel (17) dan Wafi (20) di Desa Jeruk. Ketika itu keduanya berboncengan sepeda motor dari Bangka Selatan menuju Kota Pangkalpinang.

"Saat penyergapan, Wafi sempat melarikan diri. Kemudian dilakukan pencarian dan berhasil ditangkap tak jauh dari lokasi," ujar Every.

Sementara satu pelaku lainnya Agustian alias Agus (22) diantar pihak keluarganya ke kantor polisi.

"Saat ini empat pelaku ditahan di Mapolresta Pangkalpinang sambil menunggu berkas perkaranya lengkap," ucap Every.

Baca juga: Mertua Aniaya Menantu Gara-gara Jadi Pengangguran, Tebas Korban hingga Jarinya Putus

Selain empat pelaku yang sudah ditahan, polisi juga mengidentifikasi satu terduga pelaku lainnya yang berperan sebagai pengendara motor saat peristiwa penganiayaan itu.

Pelaku tersebut kini masih dalam pengejaran petugas.

"Motif para pelaku acak dan tidak menyasar kelompok tertentu. Awalnya ada penyerangan terhadap adik pelaku Wafi. Mereka hendak balas dendam, pelakunya tidak diketahui hingga akhirnya korban Muhammad Resi yang menjadi sasaran," beber Every.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Regional
50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com