Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bocah yang Hilang saat Cari Telur di Manokwari Selatan Ditemukan Selamat

Kompas.com - 10/01/2024, 16:32 WIB
Mohamad Adlu Raharusun,
Farid Assifa

Tim Redaksi

MANOKWARI, KOMPAS.com - Habel, bocah 8 Tahun yang sempat hilang sejak Rabu pekan lalu, ditemukan tim gabungan SAR Manokwari, Rabu (10/1/2024).

Habel ditemukan dalam keadaan lemas di pinggir kali di Distrik Momiwaren, Kabupaten Manokwari Selatan, Papua Barat.

Kepala Badan SAR Manokwari I Wayan Suyatna mengatakan, pada pencarian Hari ke-4 setelah menerima laporan, tim akhirnya menemukan Habel dalam keadaan selamat.

"Hari keempat ini, Tim SAR gabungan melakukan penyisiran di kali Sies Distrik Momi Waren. Setelah melaksanakan penyisiran sejauh 5 Km berjalan, Tim SAR gabungan menemukan korban Habel (8) di pinggiran kali Sies dengan koordinat 1° 32' 18,90" S 134° 4' 15,49" E pukul 15.00 WIT, dalam keadaan selamat namun dengan kondisi lemas dan luka ringan pada bagian kaki," kata I Wayan Suyatna Rabu.

Baca juga: Bocah 8 Tahun Hilang Saat Mencari Telur Ayam di Hutan Gunung Siwi Manokwari Selatan

Habel sebelumnya dilaporkan hilang oleh keluarganya saat bersama dengan orangtuanya mencari telur ayam di hutan Distrik Momiwaren, Rabu (3/1/2024).

Keluarganya sempat melakukan pencarian mandiri namun tak membuahkan hasil hingga melaporkan ke Basarnas pada Minggu (7/1/2024).

"Tim SAR gabungan melakukan tindakan pertolongan pertama kepada korban dan selanjutnya korban di evakuasi ke Puskesmas Momi Waren untuk mendapat perawatan lebih lanjut," jelas Suyatna.

Kakansar Manokwari itu menyebut dengan ditemukan korban dalam keadaan selamat, Tim SAR menghentikan operasi penyelamatan dan pencarian.

Baca juga: Kunjungi Pasar Wosi Manokwari, Mendag Pastikan Harga Stabil Jelang Natal

"Dengan ditemukannya korban, maka operasi SAR kami usulkan di tutup kemudian seluruh unsur yang terlibat saya ucapkan terima kasih banyak atas kerja samanya, selanjutnya mereka kembali ke satuannya masing-masing, begitu juga tim Rescue Kantor SAR Manokwari dikerahkan kembali ke Manokwari," tutur Wayan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

352 Jemaah Haji Kloter Pertama di Jateng Berangkat dengan Fasilitas “Fast Track”, Apa Itu?

352 Jemaah Haji Kloter Pertama di Jateng Berangkat dengan Fasilitas “Fast Track”, Apa Itu?

Regional
360 Calon Jemaah Haji Kloter Pertama Embarkasi Solo Diterbangkan ke Tanah Suci

360 Calon Jemaah Haji Kloter Pertama Embarkasi Solo Diterbangkan ke Tanah Suci

Regional
Update Banjir di Tanah Datar Sumbar, 11 Orang Meninggal, 5 Kecamatan Terendam

Update Banjir di Tanah Datar Sumbar, 11 Orang Meninggal, 5 Kecamatan Terendam

Regional
Nyetir Sambil Pangku Anak, Isuzu Traga Tabrak Hillux di Wonogiri, 2 Orang Tewas

Nyetir Sambil Pangku Anak, Isuzu Traga Tabrak Hillux di Wonogiri, 2 Orang Tewas

Regional
Gibran Kunker ke UEA dan Qatar, Teguh Prakosa Jadi Plh Wali Kota Solo

Gibran Kunker ke UEA dan Qatar, Teguh Prakosa Jadi Plh Wali Kota Solo

Regional
Istri Hamil, Pria di Banyumas Malah Setubuhi Anak Tiri Berulang Kali

Istri Hamil, Pria di Banyumas Malah Setubuhi Anak Tiri Berulang Kali

Regional
Bocah 10 Tahun di Wonosobo Tewas Terseret Arus Bogowonto Usai Bermain Futsal

Bocah 10 Tahun di Wonosobo Tewas Terseret Arus Bogowonto Usai Bermain Futsal

Regional
Mobil Brimob Dicuri di Bandara Sentani, Pelaku Ditangkap Usai Ban Mobil Ditembak

Mobil Brimob Dicuri di Bandara Sentani, Pelaku Ditangkap Usai Ban Mobil Ditembak

Regional
Mengenal Urban Hiking Semarang, Komunitas Pejalan Kaki yang Hobi Menanjaki Perkampungan

Mengenal Urban Hiking Semarang, Komunitas Pejalan Kaki yang Hobi Menanjaki Perkampungan

Regional
Gibran Izin Tak Masuk Kerja 5 Hari untuk Kunker ke UEA dan Qatar

Gibran Izin Tak Masuk Kerja 5 Hari untuk Kunker ke UEA dan Qatar

Regional
Cerita Abdul Hamid Korban Banjir Nunukan, Tidur Memeluk Parang untuk Usir Buaya dan Ular Hitam

Cerita Abdul Hamid Korban Banjir Nunukan, Tidur Memeluk Parang untuk Usir Buaya dan Ular Hitam

Regional
Bupati HST Lepas 125 Atlet Popda Tingkat Provinsi Kalsel 2024

Bupati HST Lepas 125 Atlet Popda Tingkat Provinsi Kalsel 2024

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Update Banjir Bandang di Agam, 6 Meninggal, 11 Orang Belum Ditemukan

Update Banjir Bandang di Agam, 6 Meninggal, 11 Orang Belum Ditemukan

Regional
Banjir Padang Panjang, 2 Warga Hilang, Belasan Rumah Terendam

Banjir Padang Panjang, 2 Warga Hilang, Belasan Rumah Terendam

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com