Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puluhan Warga Kebumen Keracunan Setelah Santap Siomai Saat Arisan

Kompas.com - 18/12/2023, 10:22 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

KEBUMEN, KOMPAS.com- Sebanyak 29 warga Desa Sitiadi, Kecamatan Puring, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, dilaporkan mengalami keracunan makanan.

Keracunan itu diduga dipicu dari siomai yang disantap saat arisan di salah satu rumah warga yang juga merupakan ketua RT setempat pada Jumat (15/12/2023) malam.

Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor Kebumen AKP Heru Sanyoto mengatakan, para korban harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.

"Ketua RT saat itu memesan 50 porsi siomai sebagai makanan suguhan. Awalnya tidak ada keluhan apapun saat dikonsumsi," ungkap Heru dikutip dari keterangan tertulis, Senin (18/12/2022).

Baca juga: Keracunan Massal di Purwakarta, Dinkes Jabar Turun Tangan

Namun pada keesokan harinya, Sabtu (16/12/2023) pagi banyak warga mengeluh pusing, diare dan mual.

Informasi saat ini, beberapa warga masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit dan sisanya sudah bisa kembali ke rumah karena kondisinya telah membaik.

Kapolsek Puring Iptu Suwarto mengatkan, sedang menyelidiki kasus tersebut. Pihaknya juga telah memeriksa penjual dan sampel siomai untuk memastikan penyebab keracunan.

"Sample makan yang kami kirimkan ke Laboratorium Polda Jateng di antaranya, tahu, adonan siomai, ikan laut, kecap, pangsit. Sampel itu kami kirim Minggu sore," ujar Suwarto.

Baca juga: Mie Mengandung Nitrit Jadi Penyebab Ratusan Warga Keracunan Massal di Purwakarta

Menurut Suwarto, bukan hanya warga Desa Sitiadi, istri penjual siomai juga mengalami keracunan setelah mengkonsumsi makanan buatan suaminya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Regional
Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Regional
2 Kali Jadi Wakil, Ita Daftar Bakal Calon Wali Kota Semarang lewat PDI-P

2 Kali Jadi Wakil, Ita Daftar Bakal Calon Wali Kota Semarang lewat PDI-P

Regional
Seorang Calon Jemaah Haji Mataram Batal Berangkat karena Hamil 2 Bulan

Seorang Calon Jemaah Haji Mataram Batal Berangkat karena Hamil 2 Bulan

Regional
Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com