Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi di Boven Digoel Terluka Parah Dikeroyok Brutal 4 Warga Mabuk

Kompas.com - 12/12/2023, 16:12 WIB
Fuci Manupapami,
Farid Assifa

Tim Redaksi

MERAUKE, KOMPAS.com - Bripda Tandhy Andreas Pigay, anggota Polsek Jair, Boven Digoel, Papua Selatan, mengalami penyerangan brutal saat melakukan patroli, Sabtu (9/12/2023) lalu.

Pelakunya berjumlah empat orang yang diduga sedang mabuk dan bermain judi. Mereka menyerang Bripda Tandhy karena tidak diterima ditegur korban.

"Adik kami mengalami tindak kekerasaan pada saat menjalankan tugas patroli pada tanggal 9 Desember pukul 23.00 WIT. Kami selaku keluarga ingin memproses secara hukum dan karena kami orang yang mempunyai adat istiadat maka kami minta diselesaikan juga secara adat,” kata Penike Pigay, kakak korban, Selasa (12/12/2023).

Baca juga: Oknum Polisi di Sorong Rampok Rp 225 Juta dan 300 Gram Emas

Penike mengatakan, menurut informasi yang diterimanya, sang adik dan rekan-rekannya saat itu sedang patroli dan mencoba membubarkan beberapa warga yang sedang berjudi dan pesta miras.

"Namun para warga yang dibubarkan tidak terima dan spontan mengeroyok adik saya,” kata Penike. 

Ia mengaku baru mendapatkan informasi tentang kejadian itu dari Polsek Jair pada pukul 02.30 pagi bahwa adiknya sedang mengalami penanganan medis di salah satu klinik swasta akan segera dirujuk ke RSUD Merauke. Tiba di Merauke sekitar pukul 09.30 pagi dan pihak RSUD Merauke mengambil tindakan cepat dengan melakuka operasi pada PKL 19:00 WIT.

“Lukanya di kepala bagian tengkorak. Akibat dipukul tengkoraknya cengkok ke dalam, rahang kiri patah, hampir sebelah kiri, 3 gigi patah dan waktu dioperasi semua serpihan sudah dibersihkan” kata Penike.

Penike mengatakakn keluarga tidak terima dengan kejadian ini. Ia meminta para pelaku diproses hukum.

"Menurut informasi (pelaku) telah diamankan, dan kami akan memproses juga secara adat Paniai,” tegasnya.

Akibat penganiayaan tersebut, korban mengalami cidera parah seperti rahang patah, tulang tengkorak bocor, dan tiga gigi patah. 

Baca juga: Polisi Curi Uang Rp 200 Juta dan Emas 300 Gram, Ditangkap Saat Nongkrong di Kafe Makassar

Meskipun usai kejadian korban dilarikan ke klinik swasta di Distrik Jair, namun kondisi korban semakin parah sehingga harus dioperasi di RSUD Merauke, dan kini dirawat intensif di ruang bedah.

Keluarga korban menuntut penyelesaian cepat baik secara hukum maupun adat istiadat Paniai. Mereka berharap pelaku dapat dihadirkan ke Kabupaten Merauke selama proses penanganan hukum berlangsung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wabup Semarang Basari Daftar Bacalon Bupati Melalui PKB, Ini Perinciannya...

Wabup Semarang Basari Daftar Bacalon Bupati Melalui PKB, Ini Perinciannya...

Regional
Rangkaian Kegiatan Seru Digelar untuk Sambut HUT Ke-78 Provinsi Sumsel

Rangkaian Kegiatan Seru Digelar untuk Sambut HUT Ke-78 Provinsi Sumsel

Regional
Pilkada Sumbar dan Kota Padang Dipastikan Tanpa Calon Independen

Pilkada Sumbar dan Kota Padang Dipastikan Tanpa Calon Independen

Regional
Pemprov Kalbar Larang Sekolah Gelar Acara Perpisahan Mewah, Apa Alasannya?

Pemprov Kalbar Larang Sekolah Gelar Acara Perpisahan Mewah, Apa Alasannya?

Regional
Pilkada Kota Magelang Dipastikan Tanpa Calon Independen

Pilkada Kota Magelang Dipastikan Tanpa Calon Independen

Regional
Hadiri Haul Habib Thoha bin Muhammad bin Yahya, Mbak Ita: Ini Bentuk Penghormatan terhadap Perjuangan Beliau

Hadiri Haul Habib Thoha bin Muhammad bin Yahya, Mbak Ita: Ini Bentuk Penghormatan terhadap Perjuangan Beliau

Kilas Daerah
Belum Punya Lahan Sendiri, SMA Negeri di Ende Dapat Hibah 1,5 Hektar Tanah dari Warga

Belum Punya Lahan Sendiri, SMA Negeri di Ende Dapat Hibah 1,5 Hektar Tanah dari Warga

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Regional
Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat, Lava Mengalir ke Desa Amakaka

Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat, Lava Mengalir ke Desa Amakaka

Regional
Anggota DPRD Lampung Meninggal Saat Ikut Acara Penanaman Pohon

Anggota DPRD Lampung Meninggal Saat Ikut Acara Penanaman Pohon

Regional
Update Banjir di Sumbar, Basarnas: Korban Tewas Capai 37 Orang

Update Banjir di Sumbar, Basarnas: Korban Tewas Capai 37 Orang

Regional
Jalan Rusak, Pasien di Sikka Ditandu 1 Jam Cari Tumpangan ke Puskesmas

Jalan Rusak, Pasien di Sikka Ditandu 1 Jam Cari Tumpangan ke Puskesmas

Regional
Cerita Kang Zen, Pengusaha Rumah Makan Legendaris di Demak Pilih Jalan Hidup Jadi Relawan Tagana

Cerita Kang Zen, Pengusaha Rumah Makan Legendaris di Demak Pilih Jalan Hidup Jadi Relawan Tagana

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com