YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Satpol PP Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mendapatkan seragam baru yang dikenakan setiap Kamis Pahing (penanggalan jawa).
Seragam baru Satpol PP DIY ini mirip seragam milik prajurit Keraton Yogyakarta.
Kepala Satpol PP DIY Noviar Rahmad menjelaskan seragam baru milik Satpol PP DIY ini dikenakan setiap Kamis Pahing dan yang mendesain seragam adalah Keraton Yogyakarta.
"Kita mulai pakai Kamis (tiap Kamis Pahing) tapi yang mendesain itu dari pihak Keraton," ucap Noviar, Jumat (8/12/2023).
Baca juga: Langgar Aturan, Puluhan Rumah di Baubau Dibongkar Satpol PP
Noviar menjelaskan sejarah dari Satpol PP se-Indonesia berawal dari DIY. Pada saat itu Satpol PP adalah lembaga yang diinisiasi oleh Sri Sultan Hamengku Buwono IX.
"Kita kembalikan marwahnya bahwa Pol PP ini lembaga yang diinisiasi Sri Sultan Hamengku Buwono IX. Jadi kita mencoba memberikan ciri khas Pol PP dalam hal berpakaian," kata dia.
Ia menambahkan, lantaran Satpol PP merupakan lembaga yang diinisiasi Sultan HB IX maka model seragam dibuat mirip seperti prajurit keraton.
"Modelnya pun mirip-mirip prajurit keraton kita pakai setiap Kamis Pahing dan saat pengamanan acara-acara adat keraton," beber dia.
Baca juga: Anggota Satpol PP Surabaya yang Dianiaya Oknum Buruh Saat Demo Alami Patah Tulang
Ke depan, seragam baru ini akan dikenakan oleh sebanyak 125 personel Satpol PP DIY.
Selain untuk mengembalikan marwah, seragam baru ini dinilai mempermudah pergerakan Satpol PP DIY saat melakukan pengamanan pada hari Kamis Pahing.
Sebagai informasi, setiap Kamis Pahing aparatur sipil negara (ASN) di DIY wajib mengenakan seragam adat Yogyakarta.
"Karena kan harus bisa lari, luwes bergerak," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.