Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS DAERAH

Pj Gubernur Bahtiar Canangkan Penanaman 1 Miliar Pohon Pisang Cavendish di Sulsel

Kompas.com - 08/12/2023, 16:01 WIB
F Azzahra,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com- Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) Bahtiar Baharuddin bersama menghadiri peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-769 Kabupaten Bantaeng, Kamis (7/12/2023).

Pada kesempatan yang digelar berbarengan dengan Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bantaeng tersebut, Bahtiar didampingi oleh Pj Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Sulsel Sofha Marwah Bahtiar.

Bahtiar mengajak seluruh stakeholder untuk menyukseskan program budi daya pisang cavendish sebagai solusi pengentasan kemiskinan di Sulsel, termasuk di Kabupaten Bantaeng.

"Tanamlah pohon yang produktif agar bisa berbuah dan dapat dikonsumsi. Langkah penghijauan melalui penanaman pisang, nangka, dan sukun ini sudah benar," kata Bahtiar dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Jumat (8/12/2023).

Bahtiar menyebutkan, pihaknya telah mencanangkan 1 miliar pohon pisang cavendish di lahan seluas 500.000 hektar (ha) di 24 kabupaten di Sulsel, termasuk Bantaeng. Budi daya pisang cavendish dinilai menjadi solusi yang efektif untuk meningkatkan kesejahteraan petani.

Baca juga: Dua-Tiga Tahun ke Depan, Pemprov Sulsel Targetkan Hasilkan 1 Miliar Pohon Pisang

Bahtiar mengungkapkan, pihaknya telah menyiapkan program untuk nelayan, yakni pembangunan rumah ikan atau keramba. Selain itu, pemerintah juga telah menyiapkan inseminasi buatan (IB) untuk sektor peternakan sapi, kerbau, kambing, dan lainnya.

"Langkah ini merupakan upaya untuk meningkatkan ekonomi daerah dan kesejahteraan masyarakat di Sulsel, termasuk di Kabupaten Bantaeng," tutur Bahtiar.

Sementara itu, Pj Bupati Bantaeng Andi Abubakar menyambut baik program tersebut. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantaeng bersama masyarakat telah menyiapkan lahan di masing-masing kecamatan untuk ditanami pohon pisang cavendish.

"Masyarakat di delapan kecamatan Bantaeng akan menanam pohon pisang cavendish. Lahannya memang tidak terlalu luas, tetapi kami harap dapat memberi kesejahteraan untuk masyarakat," kata Abubakar.

Baca juga: Tingkat Inflasi Sulsel di Bawah Nasional, Pengamat Ekonomi: Bravo Pemprov Sulsel

Lebih lanjut, Abubakar menambahkan, perayaan HUT ke-769 Bantaeng digelar secara sederhana. Acara ini diselenggarakan untuk menghargai masyarakat dengan kategori miskin di Kabupaten Bantaeng.

Untuk diketahui, Kabupaten Bantaeng menjadi salah satu kabupaten syarat akan prestasi dalam berbagai sektor, salah satunya tata kelola kearsipan, aset, dan pemerintahan.

"Kabupaten Bantaeng telah banyak meraih syarat akan prestasi, sehingga pencapaian ini terus kami pertahankan. Insya Allah kami akan segera mewujudkan Bantaeng sebagai kabupaten terbaik se-nasional," pungkas Abubakar.

Acara tersebut dihadiri oleh anggota DPRD Sulsel, Bupati Bulukumba, dan jajaran kepala organisasi perangkat daerah (OPD) Provinsi Sulsel.

Baca juga: Pemprov Sulsel Siapkan Hampir Rp 1 Miliar untuk Pengadaan Cadangan Pangan Pemerintah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Regional
Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Regional
Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Regional
Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com