PEKANBARU, KOMPAS.com - Adiba Hasana Putri, bayi perempuan berusia 10 bulan asal Kepenghuluan Sei Berbari, Kecamatan Pusako, Kabupaten Siak, Riau, harus kehilangan tangan kananya usai kain gendongan yang digunakannya terlilit rantai sepeda motor.
Peristiwa yang dialami anak dari pasangan Irwan Syahputra dan Hesti Rahayu itu terjadi pada Senin (20/11/2023), sekitar pukul 10.15 WIB, di Jalan Sultan Syarif Kasim, Kepenghuluan Sei Berbari.
Baca juga: Bantah Pelayanan Buruk, Klinik Alifa Klaim Bayi Sehat Saat Pulang lalu Meninggal di Rumah
Saat itu, Hesti mengendarai sepeda motor membonceng ibunya, Nurmaini. Sementara Adiba digendong oleh Nurmaini.
Baca juga: 8 Hal yang Bisa Menyebabkan Bayi Lahir Prematur
Dalam perjalanan, kain panjang gendongan terlilit di rantai sepeda motor sehingga menarik tangan korban hingga ketiganya terjatuh.
Tangan korban putus, sementara ibu dan nenek korban mengalami luka ringan.
Korban yang mengalami luka berat, kemudian dibawa ke rumah sakit di Pekanbaru.
"Penyebab kecelakaan lalu lintas tunggal ini karena kurangnya hati-hati penumpang sepeda motor yang tidak memperhatikan kain panjang gendongan bayi menjulur ke bawah, sehingga terlilit gear sepeda motor," kata Kapolsek Bungaraya AKP Aspikar lewat pesan WhatsApp, Sabtu (25/11/2023).
Kondisi bayi tersebut saat ini sudah berangsur membaik dan masih dalam perawatan di Rumah Sakit Prima di Kota Pekanbaru.
Aspikar mengatakan, pihaknya telah mendatangi keluarga Hesti untuk memberikan bantuan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.