Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tukang Pijat Culik Bayi 4 Bulan di Cirebon, Korban Dicabuli dan Ditemukan Tergeletak di Kebun Warga

Kompas.com - 24/11/2023, 16:48 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

KOMPAS.com - Seorang tukang pijat nekat menculik bayi berusia empat bulan, anak tetangganya di Kecamatan Kaliwedi, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Kamis (23/11/2023) pagi.

Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Arif Budiman mengatakan, pelaku berinisial A bekerja sebagai tukang pijat dan belum berkeluarga.

"Tadi malam tim berhasil mengamankan satu orang atas nama inisial A dan memang warga sekitar TKP," ujarnya dikutip dari TribunJabar.id, Jumat (24/11/2023).

Fakta lainnya, selain memang didasari ingin melampiaskan nafsunya dikarenakan telah meminum-minuman keras, tersangka juga ternyata memiliki perasaan terhadap ibu sang bayi, N (29).

"Berdasarkan keterangan dari pelaku ada menyimpan rasa suka terhadap ibu dari korban," jelas Arif.

Polisi menangkap A pada Kamis (23/11/2023) malam.
A diamankan kurang dari 24 jam setelah melakukan aksinya menculik bayi laki-laki pada Kamis sekitar pukul 02.00 WIB.

Kronologi

Baca juga: Bayi 4 Bulan Diculik OTK di Cirebon, Diduga jadi Korban Kekerasan Seksual

Kejadian ini berawal saat sang ibu, N (29) histeris melihat anak keduanya berusia 4 bulan tidak ada di tempat tidur.

Keluarga dan warga bereusaha mencari bayi tersebut dan diduga sudah diculik.

Satu jam kemudian bayi ditemukan di sebuah kebun berjarak kurang lebih 300 meter dari rumah dalam keadaaan telanjang bulat.

Selain korban penculikan, sang bayi juga diduga jadi korban kekerasan seksual dikarenakan alat kelamin dan lukanya mengalami luka.

Paman Korban yang ditemui usai melakukan pengaduan kepada Unit PPA Polresta Cirebon, Anwar (28) menceritakan, bahwa kejadian itu terjadi sekira pukul 03.00 WIB, dini hari.

Saat itu keterangan dari pihak keluarga, nenek dari korban hendak menunaikan salat subuh, namun terkejut melihat cucunya tak ada di tempat tidur.

"Lalu neneknya itu langsung membangunkan ibunya, ibunya kaget dan pihak keluarga langsung mencari ke setiap sudut rumah," ujar Anwar kepada media, Kamis (23/11/2023).

Pencarian itu, kata dia, dibantu juga oleh masyarakat sekitar.

Baca juga: Diduga Diculik, Bayi 4 Bulan di Cirebon Ditemukan Telanjang dan Penuh Luka di Kebun

Hingga akhirnya, sejam kemudian, bayi yang dimaksud ditemukan tergeletak dengan dialasi kardus di kebun milik warga.

Korban diduga menjadi pelampiasan nafsu bejat pelaku dengan dicabuli di kebun warga.

Polisi mengenakan Pasal 82 juncto Pasal 76 ayat e Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2016 tentang Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2016 sebagaimana tentang Perlindungan Anak kepada tersangka dengan ancaman maksimal kurungan penjara 15 tahun.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul FAKTA Penculikan Bayi di Cirebon, Pelaku Punya Perasaan dengan Ibu Korban

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sopir Bus Kecelakaan Maut di Subang Belum Diinterogasi, Polisi: Masih Sakit

Sopir Bus Kecelakaan Maut di Subang Belum Diinterogasi, Polisi: Masih Sakit

Regional
Warga Blora Temukan Bayi di Luar Rumah dengan Surat 'Jaga Anak Ini dengan Baik'

Warga Blora Temukan Bayi di Luar Rumah dengan Surat "Jaga Anak Ini dengan Baik"

Regional
Belasan Rumah Warga di Bangka Belitung Jebol Diterjang Puting Beliung

Belasan Rumah Warga di Bangka Belitung Jebol Diterjang Puting Beliung

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, Gubernur Sumbar Nyaris Jadi Korban

Longsor di Sitinjau Lauik, Gubernur Sumbar Nyaris Jadi Korban

Regional
Kambing yang Dicuri Pemberian Dedi Mulyadi, Muhyani: Saya Minta Maaf

Kambing yang Dicuri Pemberian Dedi Mulyadi, Muhyani: Saya Minta Maaf

Regional
Mensos Risma Robohkan Rumah yang Dihuni Bocah yang Lumpuh

Mensos Risma Robohkan Rumah yang Dihuni Bocah yang Lumpuh

Regional
Gunung Ile Lewotolok NTT Alami 120 Kali Gempa Embusan dalam 6 Jam

Gunung Ile Lewotolok NTT Alami 120 Kali Gempa Embusan dalam 6 Jam

Regional
Hanya Berselang 2 Jam, Sungai Bogowonto Kembali Makan Korban Jiwa

Hanya Berselang 2 Jam, Sungai Bogowonto Kembali Makan Korban Jiwa

Regional
352 Jemaah Haji Kloter Pertama di Jateng Berangkat dengan Fasilitas “Fast Track”, Apa Itu?

352 Jemaah Haji Kloter Pertama di Jateng Berangkat dengan Fasilitas “Fast Track”, Apa Itu?

Regional
360 Calon Jemaah Haji Kloter Pertama Embarkasi Solo Diterbangkan ke Tanah Suci

360 Calon Jemaah Haji Kloter Pertama Embarkasi Solo Diterbangkan ke Tanah Suci

Regional
Update Banjir di Tanah Datar Sumbar, 11 Orang Meninggal, 5 Kecamatan Terendam

Update Banjir di Tanah Datar Sumbar, 11 Orang Meninggal, 5 Kecamatan Terendam

Regional
Nyetir Sambil Pangku Anak, Isuzu Traga Tabrak Hillux di Wonogiri, 2 Orang Tewas

Nyetir Sambil Pangku Anak, Isuzu Traga Tabrak Hillux di Wonogiri, 2 Orang Tewas

Regional
Gibran Kunker ke UEA dan Qatar, Teguh Prakosa Jadi Plh Wali Kota Solo

Gibran Kunker ke UEA dan Qatar, Teguh Prakosa Jadi Plh Wali Kota Solo

Regional
Istri Hamil, Pria di Banyumas Malah Setubuhi Anak Tiri Berulang Kali

Istri Hamil, Pria di Banyumas Malah Setubuhi Anak Tiri Berulang Kali

Regional
Bocah 10 Tahun di Wonosobo Tewas Terseret Arus Bogowonto Usai Bermain Futsal

Bocah 10 Tahun di Wonosobo Tewas Terseret Arus Bogowonto Usai Bermain Futsal

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com