SOLO, KOMPAS.com - Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Solo bertemu Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Selasa (22/11/2023).
Pertemuannya tersebut untuk menyikapi Peraturan Pemerintah (PP) No 51/2023 tentang Perubahan PP No 36/2021 tentang Pengupahan.
Sekretaris Apindo Solo, Sri Saptono Basuki mengatakan, ada beberapa usulan yang disampaikan kepada Gibran terkait upah minimun kota (UMK) Solo 2024.
Baca juga: UMP Sulbar Naik Rp 43.143, BPS Sebut Pertimbangkan Angka Nilai Inflasi
"Jadi kita memang ada beberapa hal yang kita sampaikan ke beliau terkait perkembangan yang terjadi di Solo," kata Sri Saptono Basuki di Solo, Jawa Tengah, Selasa.
Salah satu usulannya adalah soal besar kenaikan UMK Solo tahun depan.
"Ya nanti kita lihat nanti Mas Wali seperti apa usulannya. Yang diusulkan relatiflah. Jadi nanti biar Pak Wali sendiri yang menyampaikan," terang dia.
Disinggung berapa persen kenaikan UMK Solo 2024, Sri Saptono Basuki tetap tidak mau menjawab. Menurut dia terkait berapa persen kenaikan itu akan disampaikan oleh Gibran.
"Ada beberapa usulan (kenaikan UMK). Jadi ada beberapa usulan yang disampaikan kepada Mas Wali. Nanti Mas Wali saja (nominalnya)," kata dia.
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka mengatakan, belum bisa menyebutkan nominal kenaikan UMK Solo 2024.
"Saya belum bisa menyebutkan nominalnya," kata Gibran.
Putra sulung Presiden Jokowi itu meminta waktu dua hari untuk dirinya menyampaikan besar kenaikan UMK Solo.
"Tunggu dua hari ya. Dua hari ya, nggih," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.